Kemampuan Kemdikbud Serap Anggaran jadi Sorotan
Senin, 03 Desember 2012 – 21:21 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi Pendidikan DPR, Raihan Iskandar menilai daya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) terhadap APBN-P 2012 masih sangat rendah. Bahkan hingga 22 November 2012, daya serapnya terhadap APBN-P masih di bawah 1 persen.
Padahal, lanjutnya, DIPA juga sudah diterima oleh Kemdikbud sekitar 3 bulan yang lalu. Sementara kini tahun 2012 sudah hampir berakhir. "DPR berkewajiban untuk mencari penyebab rendahnya daya serap anggaran APBN-P 2012 ini," ujar Raihan.
Politikus PKS itu menyebut sejumlah unit utama di bawah Kemdikbud seperti Direktorat Pendidikan Usia Dini, Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah, serta Badan Bahasa dan Kebudayaan, daya serapnya masih nol persen.
JAKARTA - Anggota Komisi Pendidikan DPR, Raihan Iskandar menilai daya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) terhadap APBN-P 2012
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Pendidikan
Rantastia Nur Alangan Bawa UIPM Menuju Akreditasi Internasional
Jumat, 08 November 2024 – 11:12 WIB - Pendidikan
Mbak Rerie Sebut Permasalahan di Sektor Pendidikan Harus Diurai dari Hulu Hingga Hilir
Kamis, 07 November 2024 – 20:28 WIB - Pendidikan
Para Pengajar di PIP Semarang Diminta Fokus Kembangkan Kompetensi
Kamis, 07 November 2024 – 13:45 WIB - Pendidikan
Mendikdasmen Abdul Mu'ti Ungkap 6 Program Utamanya, Berbahagialah Guru se-Indonesia
Rabu, 06 November 2024 – 21:54 WIB
BERITA TERPOPULER
- Musik
Konser Dua Lipa di Jakarta Batal Digelar, Ini Sebabnya
Jumat, 08 November 2024 – 22:57 WIB - Kep. Riau
Aliansi Mahasiswa di Batam Laporkan Amsakar Achmad ke Bareskrim Polri, Ini Masalahnya
Jumat, 08 November 2024 – 22:50 WIB - Pilkada
Dewan Etik Persepi Bermain Ganda, Disebut Ada Tendensi Rebutan Main Kavling
Jumat, 08 November 2024 – 23:00 WIB - Sport
Tiket Indonesia vs Jepang Ludes Terjual, Erick Thohir Sentil Suporter Tim Lawan
Jumat, 08 November 2024 – 18:24 WIB - Hukum
Komnas HAM Ungkap Aktor Pembubaran Diskusi FTA di Kemang, Oh Si Rambut Kuncir
Sabtu, 09 November 2024 – 02:02 WIB