Kemenangan Arema Jadi Kado Satu Abad Kota Malang

Hanya berselang dua menit setelah gol El Loco, Arema kembali membobol gawang lawan. Kali ini melalui gol cantik Gustavo Lopes. Mantan pemain Persela Lamongan itu melakukan tendangan keras dari luar kotak pinalti. Bola deras gagal diantisipari Imran. Skor berubah menjadi 2-0 untuk tuan rumah.

Setelah unggul 2-0, pemain-pemain Arema makin gencar melakukan serangan ke pertahanan lawan. Beberapa kali, Beto, Dendi Santoso mengancam gawang lawan. Namun karena penyelamatan gemilang Imran, tak satu pun gol yang tercipta. Hingga babak pertama usai, skor tetap 2-0 untuk Arema.

Memasuki babak kedua, Arema terus mengempur pertahanan lawan. Namun, justru di pertengahan babak kedua ini, gawang Kurnia Meiga Hermansyah kebobolan gol. Masing-masing di menit ke 62 dan menit ke 65.

Gol pertama Maziya dicetak Ali Amdhan melalui heading. Memanfaatkan bola crossing, pemain nomor punggung 4 yang tak terkawal ini dengan mudahnya menanduk bola dan meluncur ke gawang Arema. Skor menjadi 1-2.

Tiga menit kemudian, Gawang Kurnia Meiga kembali kebobolan. Kali ini melalui tendangan keras Abdulla Ibrahim setelah terjadi kemelut di depan gawang. Skor berubah menjadi imbang 2-2.

Merasa target mencuri poin sudah aman, Maziya mencoba mengulur-ulur waktu. Sementara pemain-pemain Arema berusaha keras untuk mencetak gol. Ketika memasuki menit-menit akhir, Aremania yang merasa kecewa timnya belum bisa menang, sudah beranjak dari tempat duduknya. Bahkan sebagian sudah keluar stadion.

Namun di menit ke 90+1, Christian Gonzales akhirnya mampu mengantarkan kemenangan bagi Arema melalui heading setelah memanfaatkan umpan Victor Igonevo. Gol ini langsung disambut gemuruh Aremania. Sebagian Aremania yang sudah keluar stadion, kembali lagi.

Setelah unggul, beberapa menit kemudian wasit Kurbanov Charymurat dari Turkmenistan meniup peluit tanda pertandingan usai.
‘’Alhamdulillah Arema bisa menang. Saya tidak menilai gol di akhir pertandingan. Semua gol sama saja bagi saya. Kemenangan ini untuk kado ulang tahun Kota Malang,’’ kata Christian Gonzales kepada wartawan. (fin/jon)