Kemenpora Ingatkan LPJ Cabor Segera Dilengkapi
jpnn.com, JAKARTA - Kemenpora meminta seluruh cabang olah raga yang sudah menjalankan pemusatan latihan nasional (pelatnas) segera menyerahkan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) secara lengkap. Pasalnya, sampai saat ini, laporan cabor masih belum maksimal.
Kemenpora mengingatkan, agar cabor-cabor yang menerima bantuan melihat kembali MoU bahwa semua laporan harus beres sebelum 31 Desember 2019.
Kepala Bidang Olahraga Prestasi Internasional yang juga selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional (PPON), Yayan Rubaeni terang-terangan mengingatkan Cabor.
Dia kembali mengingatkan seluruh cabor untuk mematuhi deadline pada acara Bimbingan Teknis Induk Cabang Olahraga PPON di Sahid Jaya, Solo, Rabu (18/12) malam.
"Tahun 2019 sendiri , kami memfasilitasi pembinaan Pelatnas 65 cabang olahraga melalui PPON yang terdiri dari 49 cabor untuk persiapan SEA Games dan Olimpiade serta 16 cabor Asean Para Games dan Paralimpiade.”
“Untuk mekanisme penyaluran anggaran dilakukan melalui 2 tahap yaitu tahap 1 sebesar 70% dari total anggaran, dan sisanya yang 30% dapat dicairkan setelah minimal 80% dari anggaran tahap pertama digunakan serta melampirkan SPJ Lengkap," kata Yayan yang juga didampingi Ketua Tim Verifikasi PPON Danny Armyn, dan Tim Seleksi PPON Anang Kosim.
Total anggaran pelatnas 2019 yang dikucurkan Mencapai Rp 386.069.435.080 dengan rincian Rp 266.207.577.680 untuk pelatnas persiapan SEA Games dan Olimpiade serta Rp 119.861.857.400,- untuk persiapan Asean Para Games dan Paralimpiade.
"Ada tiga cabor yang tidak mengajukan pencairan tahap kedua yaitu Tenis, Biliar dan PSAWI karena dana tahap pertam dianggap telah mencukupi. Sehingga yang terserap untuk anggaran SEA Games dan Olimpiade sebesar Rp 262.052.569.680 sehingga total yang terserap Rp381.914.427.080," terang dia.