Kemenpora Jajal Intelijen Olahraga
Kamis, 04 Desember 2014 – 18:45 WIB
Koordinator cabang olahraga terukur Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima), Hadi Wihardja menegaskan, intelijen olahraga berarti membicarakan detail yang berhubungan dengan ketersediaan data. Dengan hal itu, lanjutnya pelatih bisa merumuskan program latihan yang tepat untuk atlet.
"Atlet dan pelatih juga perlu mengadopsi perkembangan terbaru, jangan sampai ada mental blocking diantara pelatih sehingga tidak mengadopsi perkembangan pola latihan terbaru," kata mantan lifter nasional tersebut.
Pengamat olahraga, Anton Sanjoyo mengatakan praktek intelijen olahraga sudah lazim dilakukan oleh negara-negara besar. Ia mencontohkan, Prancis bahkan sampai membentuk gugus tugas khusus intelijen menjelang Olimpiade Beijing 2008. Hasilnya, Prancis mampu mengoleksi 41 medali emas yang merupakan raihan terbanyak selama keikutsertaan Prancis di Olimpiade.