Kementan Terus Tingkatkan Kemampuan SDM Petani Indonesia
jpnn.com, PURWAKARTA - Kementerian Pertanian terus berupaya untuk meningkatkan kemampuan sumber daya manusia (SDM) para petani di Indonesia.
Salah satunya dengan cara menggelar Temu Teknis Penyuluh Pertanian dan Petani Andalan di Bungursari, Purwakarta, Jawa Barat, Rabu (27/2).
Adapun yang menjadi pembicara dalam kegiatan ini adalah Sekretaris Jenderal Kementan Syukur Iwantoro, lalu diikuti sejumlah dirjen di Kementan, pejabat daerah Purwakarta dan 10.000 petani dari berbagai daerah.
Dalam rangkaian kegiatan ini dicanangkan gerakan tanam padi gogo 98 Varietas, hingga pelepasan ekspor buah manggis ke Tiongkok. Kemudian, dilakukan juga penyerahan bantuan dari Kementan senilai Rp 15 miliar.
Bantuan itu berupa benih padi untuk 3.000 hektare sawah, benih manggis 3.700 pohon, benih pala 1.500 pohon, benih sayuran untuk 50 hektare, 5.000 ekor ayam untuk Ponpes, 200 ekor ayam untuk rumah tangga miskin (RTM), 500 ekor domba, dan berbagai Alat Mesin Pertanian (Alsintan).
Syukur mengatakan, pemberian bantuan ini merupakan bentuk apresiasi dari Kementan kepada para petani atas prestasinya dalam mempertahankan swasembada pangan yang berkelanjutan.
Dia pun berpesan agar penyuluh dan petani tetap bekerja keras dalam mewujudkan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia pada 2045.
“Penyuluh dan petani harus memiliki daya saing, inovatif dan memberi manfaat lebih luas bagi pembangunan pertanian Indonesia,” kata dia.