Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kemlu Berhasil Pulangkan 14 Nelayan Dari Myanmar

Kamis, 31 Januari 2019 – 08:05 WIB
Kemlu Berhasil Pulangkan 14 Nelayan Dari Myanmar - JPNN.COM
Penyerahan nelayan. Foto: RMOL.com/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) berhasil memulangkan 14 nelayan kapal Bintang Jasa dari Myanmar.

Mereka diterbangkan dari Yangon, Myanmar, melalui Kuala Lumpur dan tiba di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh pada Rabu (30/1) pukul 15.55.

Para nelayan yang sempat ditahan di Kawthaung karena dituduh mencuri ikan ini tiba dalam keadaan sehat. Sesampainya di Banda Aceh, mereka langsung diserahterimakan oleh Duta Besar RI untuk Myanmar, Iza Fadri, serta Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia (PWNI-BHI) Kementerian Luar Negeri, Lalu Muhamad Iqbal, kepada Plt. Gubernur Aceh, Nova Iriansyah.

“Kami memiliki kerjasama yang sangat baik selama ini dengan Kemlu terkait warga Aceh di luar negeri. Karena itu, sejak awal menerima informasi penangkapan kapal Bintang Jasa, kami langsung berkoordinasi dengan Kemlu dan KBRI Yangon. Kami berkeyakinan penuh Pemerintah akan lakukan yang terbaik, karena perlindungan WNI di luar negeri adalah salah satu prioritas Pemerintah. Hari ini, komitmen itu terbukti,” ujar Plt. Gubernur Aceh, Nova Iriansyah seperti dilansir RMOL.com.

Kepulangan 14 ABK yang dituduh mencuri ikan di Myanmar tersebut bukanlah hal yang mudah dilakukan. Sejumlah kendala dihadapi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Yangon. Namun karena berbagai upaya diplomasi, akhirnya pada tanggal 24 Januari 2019 lalu KBRI berhasil membebaskan mereka dan melakukan proses pemulangan.

“Kita terus meyakinkan otoritas Myanmar bahwa pelanggaran tersebut bukan kesengajaan, melainkan karena minimnya sistem navigasi. Karena itu, akhirnya 14 WNI dibebaskan semata-mata karena mempertimbangkan hubungan baik kedua negara,” terang Iza Fadri, Duta Besar RI untuk Myanmar.

Ke depan, Iza mengimbau kepad kapal-kapal penangkap ikan ukuran besar untuk melengkapi diri dengan peralatan navigasi yang memadai.

“Sehingga kejadian serupa tidak terjadi lagi,” tegasnya.

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) berhasil memulangkan 14 nelayan kapal Bintang Jasa dari Myanmar.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News