Kendari Dikepung Banjir, Gubernur Potong Kerbau Putih
Kamis, 18 Juli 2013 – 21:34 WIB
"Bayangkan emas muncul dari perut bumi, nikel dan lainnya, tidak pernah kita syukuri. Syukurnya hanya pribadi-pribadi. Ya, kita memadukan dua usaha. Di samping secara fisik, maupun doa-doa," pungkasnya.
Selain berencana menggelar Sera Wonua, Nur Alam juga menginstruksikan kepada Wakil Gubernur Saleh Lasata mengadakan cuci kampung versi suku Muna dan Buton. Semua akan disatukan dengan sera wonua dalam adat suku tolaki. Nur Alam sudah menyiapkan kerbau putih untuk persembahan. (dri/awa/jpnn)