Kepemimpinan Khofifah Bawa Jatim Melangkah Lebih Maju
jpnn.com, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur (Jatim) periode 2019-2024 Khofifah Indar Parawansa menjadi sosok terbaik untuk menjadi pilihan masyarakat untuk pilkada. Kerja-kerja besar dari Khofifah mampu menghadirkan banyak kemajuan bagi Jatim di masa depan.
Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Bagas Kurniawan menilai Khofifah punya komitmen kerja nyata untuk meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat. Hasilnya terlihat dari sejumlah pencapaian yang memberi dampak positif secara signifikan.
"Saya melihat bahwa Jawa Timur melangkah menjadi salah satu provinsi yang maju, memiliki angka statistik dan kemajuan yang cukup baik di Indonesia," kata Bagas di Surabaya, Sabtu (24/8).
Misalnya keberhasilan Khofifah menurunkan angka kemiskinan di Jatim. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut, angka kemiskinan di Jatim dalam kurun 2021-2023 turun sebanyak 383.920 jiwa. Angka penurunan tertinggi di antara provinsi lain di seluruh Indonesia.
Angka kemiskinan ekstrem di Jatim pada 2020 sebesar 4,4 persen atau setara 1.812.210 jiwa turun menjadi 0,82 persen atau setara 331.970 jiwa hingga 2023. Artinya, Khofifah berhasil menurunkan kemiskinan ekstrem sebesar 3,58 persen atau setara 1.480.140 jiwa.
Dia menilai sederet keberhasilan tersebut tentu harus diteruskan untuk lebih mendorong kemajuan bagi Jatim pada lima tahun ke depan. Lebih dari bangga, kepemimpinan sukses Khofifah begitu menginspirasi banyak kalangan.
Imbasnya makin mendorong banyak kalangan masyarakat untuk melihat Khofifah kembali memimpin Jatim ke depan. Terlebih Khofifah begitu sukses memimpin Jatim dengan banyak pencapaian besar.
Misalnya merujuk pada Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Jawa Timur terus meningkat hingga akhir 2023. Per 1 Desember 2023, IPM Jawa Timur tercatat 74,65, meningkat 3,15 persen selama periode 2019 - 2023.