Kepung Jalan Masjid, Polisi Dilempari Batu
Sorotan mata warga pun memandang tajam ke arah petugas. Lantaran warga setempat ramai, penggerebekan pun dihentikan. Petugas kemudian meminta bantuan anggota Sabhara Polresta Medan.
Data yang diperoleh Sumut Pos, beberapa para pelaku yang diamankan tersebut di antaranya Joko, Fadli, Deni, Wahyu (mahasiswa LP3I). Sedangkan seorang wanita yakni Yanti (26). Wanita yang mengenakan kaos merah dipadu celana bunga-bunga dan sendal jepit kuning ini turut diciduk lantaran menjadi kasir judi jackpot.
Sementara barang buktinya berupa beberapa paketan ganja dan sabu. Selain itu, petugas juga menyita 5 mesin judi jackpot beserta ratusan koin dan senjata tajam seperti badik, stik bilyar, besi tajam dan 3 parang.
Kemudian sejumlah kendaraan roda dua, di antaranya Jupiter Z silver BK 3054 IK, Satria FU merah hitam BK 3105 AYU, Mio Soul hitam BK 3685 AFC, Vega hijau hitam BK 4033 ADO, Supra X 125 BK 3220 AAG, Satria FU hijau hitam 3357 AEI dan RX King ungu hitam BK 3601 WK.
Beberapa pelaku yang diamankan tersebut dan sempat diwawancarai enggan membuka mulut. Mereka sepertinya sudah kompak untuk bungkam ketika ditanya.
Kepala Satres Narkoba Polresta Medan, Kompol Dony Alexander yang dikonfirmasi mengatakan, penggerebekan tersebut dilakukan lantaran petugas menangkap satu orang pengedar sabu-sabu di lokasi itu sehari sebelumnya, Senin malam. Dari satu tersangka itu disita sejumlah paketan sabu siap edar dan satu kunci leter T.
"Kawasan Jalan Mesjid Taufik salah satu daerah yang marak peredaran narkoba," ujarnya.
Menurut Dony, saat ini belasan orang yang diamankan tersebut masih diperiksa penyidik. "Selain narkoba, belasan orang ini merupakan pelaku perjudian. Jadi, kita sudah berkoordinasi kepada Sat Reskrim untuk proses hukum dan pengembangannya," jelas mantan Kapolsek Medan Baru ini.