Keren, Pelindo III Kembangkan Kawasan Marina Terintegrasi Pertama di Indonesia
jpnn.com - JAKARTA – PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III memulai pengembangan kawasan Boom Marina Banyuwangi, yang merupakan dermaga dengan fasilitas pendukung untuk yacht (kapal layar ringan).
Direktur Utama Pelindo III Djarwo Surjanto mengatakan pengembangan marina di Pantai Boom Banyuwangi juga akan terintegrasi dengan Pelabuhan Benoa di Bali dan Labuhan Bajo di Nusa Tenggara Timur (NTT).
“Seperti janji saya kepada Bapak Bupati Banyuwangi (Azwar Annas), kami sampaikan bahwa kegiatan launching ini sebagai pertanda awal dari pembangunan Boom Marina di Banyuwangi," ujar Djarwo dalam siaran persnya, Senin (14/9).
Bersama dengan Annas, keduanya telah berkomitmen membangun marina di Banyuwangi sejak bertemu pada seminar tentang potensi marina di Denpasar akhir Mei lalu. Tak tanggung-tanggung, pengembangan marina di Banyuwangi ini ke depannya bakal dihubungkan ke lokasi lain yang potensial, seperti Karimunjawa, Lombok, dan Tenau Kupang.
“Pengembangan infrastruktur wisata bahari yang terintegrasi akan mengoptimalkan potensi rute pelayaran di Indonesia juga meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar," ungkap Djarwo.
Kawasan Boom Marina Banyuwangi akan dibangun di area seluas 44,2 hektar, dengan konsep berbasis kearifan lokal dan ramah lingkungan. Kompleks marina modern yang dibangun akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti zona marina, zona residensial, dan zona rekreasi.
Diharapkan Boom Marina Banyuwangi ini bisa menjadi bagian dari jaringan marina dunia, sekaligus mempromosikan wisata bahari Indonesia di dunia internasional. (chi/jpnn)