Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ketahuilah, Efek Mabuk Ternyata Bertahan Lebih Lama

Kamis, 08 November 2018 – 20:52 WIB
Ketahuilah, Efek Mabuk Ternyata Bertahan Lebih Lama - JPNN.COM
Ilustrasi mabuk minuman keras. Foto: Alodokter

jpnn.com - Efek dari mabuk bisa terus mengganggu proses kognitif Anda sepanjang hari, yang bisa memengaruhi produktivitas di tempat kerja dan kemampuan untuk mengemudi.

Sebagian besar dari kita sadar akan efek mabuk, yakniberkurangnya kecepatan dan koordinasi, perhatian dan ingatan yang lebih buruk, perasaan kehilangan keseimbangan dan banyak lagi. Namun, para peneliti di University of Bath, Inggris, mengungkapkan bagaimana gejala-gejala ini benar-benar bertahan lama bahkan setelah alkohol keluar dari sistem kita.

Temuan dari ulasan para peneliti berjudul A Systematic Review of the Next ? Day Effects of Heavy Alcohol Consumption on Cognitive Performance diterbitkan dalam jurnal Addiction pada 25 Agustus lalu.

"Penelitian kami menunjukkan bahwa bahkan ketika alkohol telah meninggalkan sistem Anda, Anda mungkin masih terganggu dalam proses kognitif yang diperlukan untuk kegiatan sehari-hari seperti bekerja dan mengemudi," kata penulis studi, Sally Adams, yang merupakan dosen psikologi kesehatan di University of Bath, seperti dilansir laman MSN, Rabu (7/11).

Meskipun para ahli kesehatan memiliki alat untuk mengukur konsentrasi alkohol dalam darah untuk menghentikan mengemudi dalam keadaan mabuk, hal itu bisa merupakan sebuah tantangan untuk menangani pengemudi yang mengalami rasa pusing berat.

Kerusakan koordinasi dan refleks tangan-mata kita bisa menimbulkan ancaman terhadap keselamatan di jalan. "Ketika kami menggabungkan semua studi dalam ulasan kami yang telah menyelidiki keterampilan psikomotor kami menemukan bahwa waktu reaksi berkurang selama hangover," jelas para peneliti.

"Ini bisa menyebabkan keterlambatan dalam mengoreksi kecepatan kendaraan atau bereaksi terhadap pengemudi lain," sambung para peneliti.

Meskipun mungkin mudah untuk memilah-milah perjalanan kita, terlibat dalam apa yang kita lakukan untuk mencari nafkah tidaklah mengherankan. Kebanyakan tempat kerja memiliki kebijakan untuk mengatasi keracunan alkohol, tetapi tidak banyak yang mempertimbangkan efek dari rasa pusing.

Efek dari mabuk bisa terus mengganggu proses kognitif Anda sepanjang hari, yang bisa memengaruhi produktivitas di tempat kerja dan kemampuan untuk mengemudi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close