Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ketika Salim Kancil Dibunuh, Saya Sedang...

Rabu, 30 September 2015 – 09:39 WIB
Ketika Salim Kancil Dibunuh, Saya Sedang... - JPNN.COM
Hariyono, Kepala Desa Selok Awar Awar. FOTO: Radar Semeru

Saat diperiksa polisi, Anda ditanya apa saja? 

Banyak. Ada 55 pertanyaan. Tapi, yang paling berat soal pembunuhan. 

Bagaimana dengan penambangan pasir liar? 

Ya, saya akui memang tidak ada izinnya. Lha wong untuk wisata kok. (Sebelumnya Hariyono memang menyebut akan mengubah Watu Pecak menjadi tempat wisata. Tapi, nyatanya justru untuk penambangan pasir ilegal.)

Bagaimana pungli di tambang? 

Sebenarnya penarikan pasir itu ada peraturan desanya. Sudah disetujui bupati lama (almarhum Sjahrazad Masdar). Lengkap, ada laporan pembukuan dan petugasnya juga diberi SK. Kemudian dicabut bupati akibat adanya Undang-Undang Minerba yang baru. Tapi, ya saya tetap narik.

Lalu hasilnya ke mana? 

Saya gunakan untuk membayar PBB warga. Tiap tahun habis Rp 70 juta. Kemudian untuk Agustusan sebanyak Rp 50 juta. Jadi, semuanya untuk kepentingan warga juga. 

SOSOK Kepala Desa Selok Awar Awar Hariyono kini menjadi sorotan. Bagaimana tidak, dia dituding sebagai otak penganiayaan dan pembunuhan terhadap

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
  • Top Story

    Reformasi PSSI Belum Selesai

    Minggu, 15 Mei 2016 – 22:09 WIB
    Reformasi PSSI Belum Selesai - JPNN.com
  • Top Story

    Solusinya, Geser Pusat Pemerintahan

    Sabtu, 14 Mei 2016 – 19:34 WIB
    Solusinya, Geser Pusat Pemerintahan - JPNN.com
  • Top Story

    Setoran Rp 1 M Tetap Lanjut

    Kamis, 05 Mei 2016 – 18:05 WIB
    Setoran Rp 1 M Tetap Lanjut - JPNN.com
  • Top Story

    Reformasi Tata Kelola Kompetisi

    Kamis, 05 Mei 2016 – 02:25 WIB
    Reformasi Tata Kelola Kompetisi - JPNN.com
X Close