Ketika Semenanjung Korea Memanas Lagi
Buntut Tragedi Torpedo, Korsel Putuskan Hubungan DagangSelasa, 25 Mei 2010 – 11:11 WIB
Khusus Korsel-Korut sendiri, sejak itu bahkan bisa dikatakan tak pernah benar-benar berdamai (kendati Uni Soviet sendiri sebagai poros kekuatan itu malah sudah bubar, Red). Berbagai konflik selalu saja muncul dari waktu ke waktu, dipicu oleh beragam hal. Salah satunya yang terbaru, adalah tragedi tenggelamnya kapal Korsel bernama Cheonan, yang setelah diselidiki, disebutkan positif karena terkena torpedo Korut.
Nah, Senin (24/5) kemarin, Korsel mulai mewujudkan aksi balasannya atas tragedi kapal Cheonan, terhadap Korut. Pemerintahan Presiden Lee Myung-bak itu membekukan seluruh kerjasama dagang mereka dengan Korut. Tapi, Pyongyang tak mau kalah dan mengaku bakal menembaki pengeras suara yang mengobarkan perpecahan.