Minggu, 20 April 2014 – 21:46 WIB
BANYAK alasan orang masuk penjara. Namun, alasan yang dipilih Sentot Slamet Riyadi, 53, bisa dibilang jarang alias langka. Kakek dua cucu yang tinggal di Sidotopo Wetan Gg III tersebut memilih masuk penjara karena takut kelaparan. Sebab, dia hidup sebatang kara.
Masalah tempat berteduh tidak merisaukan hatinya. Sentot bisa menggelandang dari satu tempat ke tempat lain. Yang bikin puyeng adalah bila perutnya melilit karena jarang diisi. Jika itu terjadi, biasanya tangannya memanjang.
Misalnya, yang dia lakukan Rabu siang (16/4). Lantaran lapar, Sentot mencuri sepeda angin milik M. Usman, 42, warga Sidotopo Depo. Belum sempat kabur jauh, Sentot ketahuan. Pemilik sepeda meneriakinya maling. Dia pun tertangkap dan sempat menjadi korban amukan massa.
Kanitreskrim Polsek Simokerto AKP Mochamad Aroby mengungkapkan, tersangka sudah empat kali masuk penjara. Kasusnya sama. Yakni, mencuri karena lapar. ''Rupanya, dia lebih tenang berada di penjara. Sebab, di sana dia tidak bingung mencari makan,'' ujarnya. (zuk/c14/ib)
JPNN.com 
