Ketua MPR: Membangun Wawasan Kebangsaan Itu Sepanjang Zaman
Perbedaan justru harus menjadi rahmat untuk berlomba-lomba dalam kebaikan. Zulhasan mengatakan apa pun organisasinya, jiwa Merah Putih serta semangat kebangsaan harus menjadi modal anak bangsa.
“Kita sempat alpa selama setahun belakangan ini. Hasilnya, kita tuai. Perasaan persaudaraan kebangsaan memudar, permusuhan di mana-mana, sedikit-sedikit marah. Padahal, kita ini bangsa besar yang sama-sama lahir dari rahim NKRI,” paparnya.
Zulhasan mengaku, sosialisasi kebangsaan ini memang tugas MPR. Tetapi, kemampuan MPR sangat terbatas. Karena itu, MPR mengundang pada motivator untuk membantu mensosialisasikan semangat kebangsaan ini.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu pun optimistis bahwa para motivator ini dengan cara dan versi mereka sendiri menyampaikan pesan ke para pengikutnya akan pentingnya merawat komitmen kebangsaan.
Karena para motivator ini memiliki pengikut yang sangat besar jumlahnya. Bahkan jika motivator ini bicara, pasti didengar oleh public dan pengikutnya.
"Jadi, kami undang para motivator ini untuk sama-sama memperkuat dan mempererat lagi komitmen persudaraan sesam anak bangsa. Kami meminta bantuan para motivator ini untuk menyebarkan virus kebaikan dan persaudaraan,” pungkasnya. (boy/jpnn)