Ketum PPP Sikapi Rencana Aksi 4/11
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy menyikapi rencana aksi unjuk rasa besar-besaran bertajuk Bela Islam II pada 4 November atau (4/11), Jumat besok.
Dalam pernyataan sikapnya, ketum partai yang akrab disapa Romy, menyatakan bahwa aksi 4/11 merupakan gerakan moral anak-anak bangsa dalam mengekspresikan pandangan berdasarkan keyakinan yang terusik karena dugaan penistaan agama.
"Gerakan esok adalah murni penyampaian pendapat dan pengawalan penegakan hukum," kata Romy, melalui pernyataan sikap tertulis yang diterima JPNN.com, Kamis (3/11).(fat/jpnn)
Berikut Pernyataan Sikap Ketua Umum PPP Atas Aksi 4 November 2016
1. PPP menghormati gerakan 4 November esok sebagai gerakan MORAL anak-anak bangsa yang mengekspresikan pandangan berdasarkan keyakinannya yang terusik oleh satu peristiwa yang diduga adalah tindakan penistaan agama sebagaimana dinyatakan oleh fatwa MUI.
2. Gerakan esok adalah murni penyampaian pendapat dan pengawalan penegakan hukum yang dibolehkan dalam peraturan perundang-undangan sebagai bentuk kemerdekaan berserikat dan mengeluarkan pendapat, karenanya seluruh pengawalan keamanannya hendaknya dilakukan secara simpatik dan persuasif.
3. Bahwa seluruh pihak, khususnya pelaku demonstrasi dan aparat keamanan, diharapkan dapat menjaga aksi esok agar berlangsung aman, damai, tertib, tidak melanggar rambu lalu lintas, dan tidak mengganggu kepentingan umum. Islam itu cinta kedamaian, dan damai itu indah, maka pertunjukkanlah Islam rahmah.
4. Seluruh pihak agar waspada dan jangan terpancing terhadap kemungkinan adanya pihak-pihak ketiga yang memanfaatkan aksi esok untuk tindakan-tindakan memancing SARA, provokatif, intimidatif, maupun subversif baik dari dalam maupun anasir trans nasional.