Khofifah Bicara Pemimpin Negarawan di Depan Mahasiswa, Begini Kalimatnya
jpnn.com, BLITAR - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengingatkan pentingnya sosok pemimpin negarawan yang mampu memimpin bangsa ini menjadi lebih baik.
"Hari ini tidak mudah menemukan negarawan meski banyak sekali pemimpin yang berasal dari politisi," ujar Khofifah dalam rilis yang diterima, di Blitar, Senin (26/6).
Saat menyampaikan pernyataan itu di hadapan mahasiswa di Blitar, Khofifah menyampaikan bahwa politisi belum tentu negarawan.
"Maka jadilah negarawan. Kalau sudah memimpin negeri ini, semestinya akan mewujud sebagai sosok negarawan," lanjutnya.
Khofifah mengatakan secara sosial budaya, stratifikasi ditemukan di banyak lini di negara ini.
"Karena saat ini kita di Jawa Timur, bawalah budaya Jawa Timur, yakni Budaya Majapahit. Bhinneka Tunggal Ika. Agar terbangun moderasi dan toleransi serta kerukunan antarwarga bangsa," tuturnya.
Tokoh yang juga ketua umum PP Muslimat NU itu juga mengajak mahasiswa untuk memahami dan mengembalikan konsep Trisakti dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.
"Jadi, apa yang sebetulnya digagas Bung Karno menjadi fondasi karakter bangsa berdaulat secara politik, seperti apa kita akan breakdown bahwa kita berdikari secara ekonomi, dan berkepribadian secara sosial budaya," ujarnya.