Kisah Hayam Wuruk di Kalimantan
Selasa, 22 Januari 2019 – 11:23 WIB
Penonton membisu seribu basa. Takut bersorak.
Perlahan, sang raja berdiri dari tahtanya. Dan bertitah, “kemenangan di pihak anak muda,” seraya menunjuk ke anak muda bersorak memberi gelar, “Hayam Wuruk,” yang artinya ayam jago muda.
Bagi orang Dayak Kantuk di Kalimantan Barat, sabung ayam ini disebut juga sabung layak. Dan arenanya disebut kelang.