Kisah Pengacara Cantik yang Rela Jadi Perawan Tua Demi Menunggu Duda Sang Kekasih
jpnn.com - CINTA abadi akan dinanti sampai kapan pun. Sama seperti yang dialami Karin (bukan nama sebenarnya), 55, yang menanti-nanti pria cinta pertamanya, sebut saja Donwori, 56. Dia setia menunggu Donwori hingga 40 tahun.
BAYANGAN pernikahan antara Donwori dan Karin masih tertanam di benak para pengacara dan pengunjung Pengadilan Agama (PA) Surabaya, Jalan Ketintang Madya, kemarin (15/9). Terutama rekan kerja yang kenal mereka pada 13 September lalu. Di tanggal sakti itulah keduanya menikah.
Donwori vs Karin memang sengaja mengundang rekan- rekan seprofesi mereka yang sama-sama bekerja di dunia advokat. Penikahan itu terkesan khidmat dan penuh kisah romantisme. Kini hubungan Donwori vs Karin masih hangat-hangatnya. Bahasa romantisnya, mereka sedang menikmati bulan madu.
Sama-sama merasakan surga dunia. “Alhamdulilah, cinta saya berakhir indah,” kata Karin di sela-sela mengantarkan Donwori menguruskan kliennya di PA Surabaya kemarin.
Tak mau menutupi rasa cintanya pada Donwori, Karin menyatakan tidak bisa melupakan kenangan indah bersama mantan kekasih yang kini resmi jadi suaminya itu.
Saking cintanya, dia beberapa kali menolak mentah-mentah pria yang mendekatinya. Dia setia menunggu Donwori. Ada beberapa kekasihnya yang pernah menyumpahi Karin jadi perawan tua.
Hal itu memang benar. Hingga berusia 55 tahun, Karin tak pernah disentuh oleh pria. Tetangga dan saudara- saudaranya pun sering menyatakan bahwa Donwori bukan jodohnya lagi. Kendati demikian, dia haqul yakin akan berjodoh dengan pria yang dipacari waktu SMA itu.
Padahal, setelah lulus SMA, Donwori berpacaran dengan teman sekampusnya, sebut Mira. Hubungan Donwori vs Mira pun berjalan mulus hingga ke jenjang pernikahan. Melihat pria yang dicintainya menikah dengan temannya, Karin hanya diam dan pasrah.