Kisah Suami Penggemar Metallica, Tiap Bercinta Diiringi Lagu Metal, Rasanya Mak Jleb!
Namun semakin lama, selera Donlesi makin nyeleneh. "Musiknya dikeraskan dan jenisnya wis nggak ndukung mood blas, malah bikin pusing. Jadinya, aku malah terganggu dan nggak pingin ML lagi kalau dia mulai nyetel musik-musik itu,” ucap Karin.
Kalau Karin mulai protes, Donlesi tak kehabisan alasan. Kata Donlesi, dia tidak bisa on lagi kalau cuma pakai “soundtrack” musik-musik rock lembut untuk adegan ranjangnya.
Karena itu, dia butuh musik yang lebih keras untuk penyemangat. “Katanya, biar rasanya lebih nendang dan mak jleb,” ungkap Karin sambil tersenyum penuh arti.
Tapi tetap saja, Karin merasa terganggu dengan suara musik yang sangat keras itu. Bahkan, anak-anaknya pun mulai curiga dan terganggu kalau bapaknya mulai memainkan musik yang gaduh di tengah malam.
Kalau sudah begitu, Karin hanya bisa berbohong kalau Donlesi sedang kangen masa mudanya dengan mendengarkan lagu-lagu lama. Untungnya, anak-anaknya percaya.
Tapi, ternyata kebiasaan Donlesi semakin aneh. "Kalau sudah menyetel lagu-lagu kesukaaanya, dia semakin liar aksinya. Tak cuma sambil nyanyi, dia mulai main ceplas-ceples. Nggak suka dong, aku dikasari seperti itu. Bahagia darimananya?” ucap Karin.
Puncaknya, Karin menyerahkan nasib rumah tangganya ke palu hakim di Pengadilan Agama (PA) Surabaya. Menurutnya, keintiman dengan suami bisa dibangun jika masing-masing saling menghormati dan menerima pasangannya. Bukan memaksakan kehendak pada diri pasangannya.
Bukannya sadar, gara-gara sang istri tak mau lagi bercinta dengan “soundtrack” lagu metal dan rock, Donlesi tambah menjadi-jadi. Pria yang berprofesi sebagai pengusaha ternak bebek ini pun pilih “jajan” di luar. "Makanya aku nanti mau cari suami baru yang sukanya lagu-lagu mozart aja," seloroh Karin. (fatimatuz/jay/mas)