Kisah Suami yang Dikasari Istri, Senyum pun Sambel Langsung Menempel di Wajah
jpnn.com - SURABAYA - Sephia, 41, tergolong istri yang punya tingkat geregetan level tinggi. Biasanya, jika bertengkar dengan suami, paling istri adu mulut atau nangis. Tapi, dia agresif. Jika sudah jengkel, wajah suaminya Rohimon, 45, diraupi sambel.
Kalau ngomong pun, hanya seperlunya. Rohimon pun meminta maaf. Di luar dugaan, waktu Rohimon enak-enak akan tidur, tiba-tiba Sephia muncul senyum-senyum dengan menyembunyikan tangan di belakang badan. Namanya istri tersenyum, dia pun membalasnya dengan senyuman.
Ndak tahunya, teplok. Sambel sudah dilumurkan ke mukanya. “Padahal, aku kan senyum. Sambele mlebu nak lambeku akeh,” kata Rohimon yang akhirnya mendaftakan talak cerai di Pengadilan Agama Surabaya, Jalan Ketintang Madya, Desember 2014.
Kisah itu hanya sebagian dari salah satu sambel yang diulekkan ke wajah Rohimon. Masih banyak masalah lain hingga Rohimon sering merasakan panasnya sambel. Misalnya, saat melihat Rohimon kelelahan seusai bekerja, bukannya memijati atau memahami kondisi psikologis suaminya, Sephia justru kesal dan lagi-lagi meraupi Rohimon dengan sambel. Pernah juga Sephia meraupi sambel karena Rohimon lupa menaruh
rokok.
“Saya tanya sama dia, ’Rokok saya di mana?’’ Saya kemudian ingat bahwa saya sendiri yang menaruh rokok itu. Istri marah dan ngraupi raiku karo sambel maneh,” jelasnya.
Yang membuat Rohimon nekat dan memutuskan untuk menalak cerai Sephia di PA adalah para tetangga dan teman-teman Rohimon tahu kala Sephia melakukan aksi itu.
Memang Sephia tak kenal waktu. Kapan pun, di mana pun, dan ada siapa pun, dia seenaknya bisa ngobok-obok wajah Rohimon. “Opo ndak isin aku, Mbak?” tanya Rohimon. (jee/awa/jpnn)