Klaim Dapat Perahu, Jalan Ridho Diyakini Bakal Mulus
Ridho menjelaskan, pihaknya sangat mengapresiasi partai yang didominasi kaum muda atau milenial ini. Sebab, menurutnya, kaum muda di Sai Bumi Ruwa Jurai ini tergolong maju pemikirannya dalam dunia politik.
"Seperti kita lihat, kepala-kepala daerah (Bupati) kita kelahirannya sekitar 80-an, seperti Bupati Tuba Barat Umar Ahmad, Bupati Pesawaran Dendi Romadhona, Bupati Lampung Timur Chusnunia, dan Bupati Waykanan Raden Adipati Surya," paparnya.
Disinggung tentang rumor yang menyebutkan DPP PDI Perjuangan memintanya untuk menggandeng Wali Kota Bandarlampung Herman H.N., atau Eva Dwiana sebagai cawagub, Ridho mengaku belum mengetahui hal tersebut. Sebab, menurut dia, sampai saat ini belum ada informasi yang masuk terkait permintaan tersebut.
"Saya belum tahu informasi itu. Kita jangan mencoba berandai-andai, saya mau yang pasti saja. Kalau isu kan berkembang macam-macam. Tapi saya tunggu keputusan resmi dari DPP PDIP saja seperti apa," tegasnya.
Dicecar awak media tentang langkah Bachtiar Basri yang sudah mencari Cawagub untuk bertarung dalam Pilkada Lampung, Ridho mengaku belum mendapat informasi. "Pak Bachtiar ngomong sama saya nggak begitu (mencari cawagub), saya sering ketemu dan ngobrol sama pak bachtiar, tapi nggak ada obrolan seperti itu," tukasnya.
Sementara itu, DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Lampung mengisyaratkan akan mendukung incumbent dalam Pilgub 2018 mendatang. Sinyalemen ini diungkapkan langsung Ketua Umum DPP PSI Grace Natalie di sela acara, kemarin.
Grace menjelaskan, pada pilkada nanti, PSI belum dapat mengusung calon gubernur maupun bupati. Akan tetapi, PSI dapat memberikan dukungan kepada calon gubernur yang ikut dalam konstelasi Pilkada.
"Waktu pilkada Jakarta kan kami juga tidak mengusung calon. Tapi kami mendukung salah satu calon. Kami ini sifatnya hanya mendukung tidak mengusung," ungkap Grace.