Kliring Dan Valas Lebih Pas Dengan Satu Zona Waktu
Senin, 04 Juni 2012 – 06:06 WIB
"Jangan hanya jadi wacana yang justru akan banyak memunculkan pro dan kontra. Menurut saya kalau memang dampaknya positif lakukan saja," tegasnya.
Deputi Gubernur Bank Indonesia, Ronald Waas menilai rencana untuk menyatukan zona waktu Indonesia dari tiga menjadi satu waktu akan sangat menguntungkan masyarakat terutama di bidang perekonomian,"Ini akan memudahkan masyarakat karena contohnya dengan perbedaan dua jam, teman-teman di Indonesia Timur baru bisa kliring jam 10 karena di Jakarta kliring baru dibuka jam 8 pagi," ujarnya.
Ronald menjelaskan, penyatuan waktu itu akan sangat menguntungkan proses transaksi keuangan yang selama ini sistemnya terintegrasi di Jakarta, sehingga jalannya bisnis dan kegiatan ekonomi lainnya bisa lebih efisien.