Konon Skor Jokowi Vs Prabowo sudah 5-0, Ini Penjelasannya

Selasa, 08 Januari 2019 – 21:02 WIB

Joko Widodo dan Prabowo Subianto. Foto: Biro Setpres

jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Ma'ruf Amin (TKN Jokowi - Ma'ruf) Hasto Kristiyanto mengklaim jagonya di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 telah unggul dengan skor 5-0 atas Prabowo Subianto - Sandiaga S Uno. Menurut Hasto, kemenangan itu dihitung sejak awal 2019.

Kemenangan pertama Jokowi - Ma’ruf atas Prabowo - Sandi adalah soal wacana tes baca Alquran yang dilontarkan Ikatan Dai Aceh. Hasto mengatakan, kubu Prabowo - Sandi justru terkesan menghindari tes baca Alquran.

"Ratna Sarumpaet tidak kami hitung ini. Pertama, persoalan penggunaan isu-isu agama, akhirnya terkena muka sendiri," kata Hasto di Rumah Pemenangan Jokowi - Ma'ruf, Jalan Cemara, Jakarta Pusat, Selasa (8/1).

Kedua, lanjut Hasto, Jokowi - Ma’ruf sudah unggul soal debat. Sebab, katanya, kubu tim Prabowo - Sandi justru meminta agar pertanyaan disampaikan terlebih dahulu kepada kedua pasangan calon sebelum debat kandidat berlangsung.

Ketiga, Hasto menilai Prabowo telah membuat blunder saat menyampaikan pernyataan tentang selang cuci darah di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) digunakan hingga 40 kali. Sebab, kata sekretaris jenderal PDI Perjuangan itu, pernyataan Prabowo ternyata cuma hoaks.

"Penggunaan selang, serangan terhadap BPJS, itu ternyata juga tidak benar," imbuh Hasto.

Yang keempat adalah klaim Sandiaga S Uno membangun Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) tanpa utang. Sandi sebelumnya menjadi salah satu pemilik Tol Cipali melalui perusahaannya, PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG).

“Membangun tol tanpa utang? Pak Sandi ternyata melakukan hal itu (berutang, red) dari rekam jejak sebelumnya," ucap Hasto.