Konser Mike Shinoda yang Mengaduk Emosi
Pemilik nama asli Michael Kenji Shinoda itu menyanyikan lagu 'Make it Up as I Go' yang kemudian memancing penonton untuk ikut bernyanyi. Disambung dengan lagu 'I Stereo', 'Crossing A Line', dan hit 'Castle of Glass'. Saat lagu 'Castle of Glass' yang merupakan karya Linkin Park dibawakan, suara nyanyian penonton pun semakin keras.
Mike Shinoda belum sepenuhnya mengikuti kemauan penggemar. Lagu-lagu Linkin Park masih disimpan untuk dibawakan. Selanjutnya justru tembang 'Hold It Together' yang dinyanyikan dengan enerjik.
"Di sini siapa yang sudah menjadi orang tua? Aku telah menjadi orang tua dan ada momen-momen di mana aku harus bilang pada anakku, percayalah padaku," ucap Mike Shinoda.
"Aku meminta maaf aku harus jadi orang itu malam ini karena, aku ingin kalian mendapatkan yang kalian mau nanti, tapi sebelumnya, aku ingin kalian mendapatkan ini," sambungnya.
BACA JUGA: Buruan Beli ! Tiket Konser Mike Shinoda Hanya Dijual Terbatas
Tiga lagu secara maraton kemudian dibawakan Mike Shinoda. Mulai dari 'Iridescent', 'Hybrid Theory', dan 'Where'd You Go'. Mike beberapa kali tampak ikut memainkan gitar serta synthesizer untuk memperindah lagu. Sementara saat hit 'Where'd You Go' yang sangat populer di masa keemasan Fort Minor disajikan, ribuan penonton pun ikut bernyanyi.
Momen nyanyian massal bersama Mike Shinoda kemudian berubah menjadi fase mengharukan di tengah konser. Sebab kini waktunya Mike mengenang sahabatnya yakni Chester Bennington, vokalis Linkin Park yang telah berpulang pada 2017 lalu.
"Ketika kami bersama, Chester seringkali menyanyikan ini. Kalian bantu aku untuk menyanyikan bagiannya ya," ucap Mike Shinoda membuka lagu 'Waiting for the End'.