Konsumen Indonesia Paling Pede Se-Dunia
Rabu, 01 Juni 2011 – 09:40 WIB
’’Memang, ada penurunan dari kuartal keempat 2010 sebesar 72 persen pada jumlah konsumen yang menabung. Hal itu menunjukkan konsumen masih berhati-hati untuk belanja. Selain menabung, sebanyak 36 persen menghabiskan uang untuk liburan, investasi saham 31 persen, memiliki produk teknologi baru 29 persen dan hiburan di luar rumah 28 persen,’’ ucap dia.
Selain itu masih ada kekhawatiran di kalangan konsumen. Kekhawatiran terbesar konsumen Indonesia terkait ekonomi sebanyak 12 persen. Kemudian, keseimbangan kehidupan dan pekerjaan sejumlah 11 persen. Harga BBM pun masih jadi kekhawatiran konsumen dengan persentase 12 persen. ’’Konsumen memiliki banyak pandangan terkait ekonomi termasuk tingkat inflasi, GDP sampai harga barang. Di benak konsumen terdapat pengukuran berbeda terhadap ekonomi,’’ tandasnya.
Berbeda dengan kondisi di Asia Pasifik ketika konsumen kebanyakan mengkhawatirkan kenaikan harga pangan dengan persentase 20 persen. Di Indonesia, hanya lima persen yang menyatakan khawatir. Di samping itu, konsumen mulai mempertimbangkan untuk mengurangi belanja sebanyak 76 persen. antara lain mengurangi belanja home entertainment 49 persen, menekan belanja pakaian 44 persen dan menahan membeli produk teknologi terbaru 42 persen.