Korban Trafficking, 11 TKI Dipulangkan
Minggu, 13 Maret 2011 – 19:29 WIB
NUNUKAN - Kedutaan Besar Republik Indonesia di Tawau, Malaysia memulangkan secara khusus 11 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang disinyalir menjadi korban traffiking. Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia Nunukan, Muhammad Syafrie mengatakan, ke-11 WNI itu diberangkatkan ke Malaysia tidak dilengkapi dokumen keimigrasian atau dokumen ketenagakerjaan. Mereka juga dipekerjakan tanpa penghasilan yang jelas. “Meraka (TKI) diindikasikan korban traffiking, pergi tidak ada dokumen, pulang juga tidak ada dokumen. Di sana mereka kerja apa adanya, karena mereka tidak dilengkapi dokumen dan gaji mereka tidak dibayar makanya mereka memilih pulang dengan bantuan KBRI yang ada di Tawau,” beber Muhammad Syafrie kepada Radar Tarakan (Group JPNN).
Para TKI ini sudah 5 hari berada di penampungan BP3TKI dan dipulangkan ke daerah asal masing-masing menggunakan dana dari BP3TKI Nunukan. “Harusnya Dinsosnakertrans yang membiayai kepulangan mereka, karena ini bukan termasuk kategori TKI B atau TKI yang bermasalah. Jadi bukan urusan BP3TKI. Inikan WNI yang terlantar,” terangnya.
Menurut Syafrie, pihak BNP2TKI sendiri telah menyurati dan meminta bantuan ke Dinsosnakertrans, untuk memulangkan mereka ke daerah asal, tapi pihak dinas sosial mengatakan tidak mempunyai dana. “Katanya nanti bulan April. Terpaksalah BP2TKI yang menanggung semua biaya kepulangan mereka. Uangnya kami pinjam, kita memiliki dana juga, tapi dananya terbatas. Seharusnya Dinsosnakertrans Nunukan punya inisiatif sendiri, karena mereka tidak mahu mengurus, makanya kami yang mengurus, karena biar bagaimanapun merek warga Negara Indonesia juga,” ungkap Syafrie.
NUNUKAN - Kedutaan Besar Republik Indonesia di Tawau, Malaysia memulangkan secara khusus 11 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang disinyalir menjadi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Ini Arahan Prabowo Subianto kepada Jajarannya
-
Anak Bos Toko Roti Pelaku Penganiayaan Karyawan Ditangkap di Hotel
-
Umumkan Skuad IBL 2025, Ini Target Rans Simba Bogor
-
Shin Tae Yong Tetap Optimistis Timnas Indonesia ke Semifinal
-
ICS Compute Tawarkan Layanan MSSP dengan Teknologi CrowdStrike Falcon
BERITA LAINNYA
- Daerah
Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
Rabu, 18 Desember 2024 – 15:47 WIB - Kalbar
Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
Rabu, 18 Desember 2024 – 15:30 WIB - Sumsel
Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya
Rabu, 18 Desember 2024 – 12:40 WIB - Sumsel
Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah
Rabu, 18 Desember 2024 – 12:17 WIB
BERITA TERPOPULER
- Liga Indonesia
Barito Putera Vs Persib Bandung 1-2: Semoga Dedi Kusnandar Segera Pulih
Rabu, 18 Desember 2024 – 21:06 WIB - Humaniora
MenPAN-RB Rini Minta Pemda Tidak PHK Honorer, Alihkan Semuanya
Rabu, 18 Desember 2024 – 21:43 WIB - Hukum
Sidang Korupsi Timah, Harvey Mois Mengaku Tidak Pernah Menikmati Rp 271 Triliun
Rabu, 18 Desember 2024 – 20:54 WIB - Jateng Terkini
Panggung Teater Beta Pulangkan Emak: Kisah Pedih Keluarga Kecil di Tengah Jerat Ekonomi
Kamis, 19 Desember 2024 – 00:00 WIB - Nasional
Respons Takmir Masjid soal Viral Paspampres Usir Jemaah saat Gibran Jumatan di Semarang
Rabu, 18 Desember 2024 – 20:51 WIB