KPK Cegah Enam Orang Terkait Cuci Uang
Jumat, 01 Februari 2013 – 20:20 WIB
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melayangkan surat permintaan cegah ke Direktorat Jenderal Imigrasi RI terkait dugaan tindak pidana pencucian uang (money laundering) dalam proyek pengadaan alat simulator SIM di Korlantas Polri. Ada enam nama yang dimasukkan daftar cegah atas permintaan KPK dalam kasus yang menyeret bekas Kepala Korlantas Polri, Irjen Djoko Susilo itu.
Johan menambahkan, pencegahan itu berlaku untuk enam bulan ke depan. Namun bekas wartawan itu enggan menyebut secara rinci kaitan enam orang yang dicegah itu dengan Djoko Susilo.
Namun di antara enam nama itu ada yang cukup menarik perhatian, yaitu Dipta Anindita. Dalam surat cegahnya, perempuan kelahiran 1989 di Surakarta itu disebut berprofesi sebagai seorang ibu rumah tangga.
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melayangkan surat permintaan cegah ke Direktorat Jenderal Imigrasi RI terkait dugaan tindak
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Kepala Daerah Minta Jaminan Formasi Tambahan PPPK Tahap 2, MenPAN-RB: Pasti Diterima
Kamis, 09 Januari 2025 – 11:56 WIB - Hukum
KPK Periksa Ahok, Lihat
Kamis, 09 Januari 2025 – 11:54 WIB - Humaniora
Prabowo Terbang ke Malaysia untuk Bertemu PM Anwar Ibrahim, Ini yang Dibahas
Kamis, 09 Januari 2025 – 11:30 WIB - Humaniora
HMPV Bukan Virus Baru, Dinkes DKI Jakarta Minta Masyarakat tak Panik, tetapi Tetap Waspada
Kamis, 09 Januari 2025 – 11:22 WIB
BERITA TERPOPULER
- Kep. Riau
Honorer Database BKN Menolak jadi PPPK Paruh Waktu, Waduh
Kamis, 09 Januari 2025 – 07:54 WIB - Humaniora
Honorer Database BKN Non-Formasi jadi PPPK Paruh Waktu, Tanpa Tunjangan
Kamis, 09 Januari 2025 – 09:27 WIB - Dahlan Iskan
Foto Pimpinan
Kamis, 09 Januari 2025 – 06:40 WIB - Sport
FIFA Sorot Keputusan PSSI Rekrut Patrick Kluivert Jadi Pelatih Timnas Pengganti STY
Kamis, 09 Januari 2025 – 08:23 WIB - Parpol
Temui Jokowi di Solo, KKPG Dorong Gibran Jadi Kader Golkar
Kamis, 09 Januari 2025 – 06:38 WIB