KPK: Saksi Angie Hanya Pegawai Sekretariat
Senin, 04 Juni 2012 – 17:34 WIB
JAKARTA - Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi mengklarifikasi seorang saksi yang sedianya diperiksa KPK hari ini dalam kasus Kemenpora dan Kemendiknas dengan tersangka Angelina Sondakh, yakni Eva Ompita Soraya. Sebelumnya, Eva Ompita Soraya disebut sebagai Sekretaris Fraksi Partai Demokrat di DPR RI. Menurut Johan, saksi tersebut bukan sekretaris fraksi, namun pegawai di sekretariat fraksi PD di DPR. "Eva itu bukan sekretaris fraksi Partai Demokrat tapi pegawai sektretariat PD. Ini berbeda," kata Johan Budi meluruskan kekeliruan itu, Senin (4/6).
Sebelumnya didaftar agenda saksi KPK disebutkan nama Eva Ompita Soraya sebagai sekretaris fraksi PD. Dia diperiksa sebagai saksi untuk kasus pembahasan anggaran Kemenpora dan Kemendiknas.
Johan juga mengatakan sampai sore ini saksi Eva belum memenuhi panggilan KPK. "Belum hadir," kata Johan menjawab wartawan.
JAKARTA - Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi mengklarifikasi seorang saksi yang sedianya diperiksa KPK hari ini dalam kasus
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar, Yayan: Hadiahnya Luar Biasa, ya
Minggu, 24 November 2024 – 15:52 WIB - Sosial
Pertamina Eco RunFest Salurkan Donasi Kemanusiaan untuk Palestina, Sebegini Nominalnya
Minggu, 24 November 2024 – 15:32 WIB - Nasional
Warga Diimbau Waspada, Gunung Lewotobi Kembali Erupsi
Minggu, 24 November 2024 – 14:53 WIB - Humaniora
Ketum Ajak Alumni Pesantren Persis Gaungkan Kolaborasi dan Silaturahmi
Minggu, 24 November 2024 – 14:21 WIB
BERITA TERPOPULER
- Pilkada
Periksa Cagub Bengkulu Menjelang Masa Tenang, KPK Disebut Terima Orderan
Minggu, 24 November 2024 – 12:35 WIB - Humaniora
Potensi Besar Kentang Garut Binaan UPLAND untuk Dukung Swasembada Pangan
Minggu, 24 November 2024 – 10:31 WIB - Bulutangkis
Final China Masters 2024 Dibuka dengan Dramatis, 93 Menit
Minggu, 24 November 2024 – 14:32 WIB - Jabar Terkini
BPBD: 2.014 Rumah Terendam, 12.250 Kepala Keluarga Terdampak Banjir di Kabupaten Bandung
Minggu, 24 November 2024 – 14:30 WIB - Politik
Hasto Mendengar Informasi Bakal Dijadikan Tersangka di Kasus Absurd
Minggu, 24 November 2024 – 13:37 WIB