KRD Bogor-Sukabumi Reinkarnasi

jpnn.com - BOGOR-Kereta Api Rel Diesel yang menghubungkan rute Bogor-Sukabumi dioperasikan kembali. Kali ini rangkaian kereta itu berbeda dengan versi KRD Bumi Geulis yang berhenti beroperasi 15 Desember 2012 lalu.

KRD Pangrango kini rangkaiannya tiga gerbong ekonomi AC, satu gerbong Eksekutif, dan satu gerbong pembangkit yang juga sebagai gerbong restorasi. Dengan lebih sedikitnya rangkaian ditujukan untuk meminimalisir kerawanan longsor pada rel karena rangkaian lebih ringan.

Kemarin pagi, sekitar pukul 7.45 menteri BUMN, Dahlan Iskan langsung melepas keberangkatan perdana KRD Pangrango itu. Dalam acara pelepasan yang berlangsung singkat itu Dahlan juga didampingi Dirut PT KAI Ignasius Jonan, Walikota Bogor Diani Budiarto, Walikota Bogor terpilih Bima Arya Sugiarto, dan Anggota DPR RI Inggrid Tansil, di Stasiun KA Paledang Kota Bogor, Sabtu (9/11/2013).

Sesaat setibanya Dahlan di acara pembukaan, dia menolak upacara pembukaan yang berisi sambutan dan pemutaran film dokumenter. Dia langsung memulai acara dengan memotong tali rangkaian bunga dengan gunting kuku kemudian masuk ke gerbong melihat interior dan menyapa penumpang, dan keluar menuju lokomotif.

Di dekat lokomotif dia menjalankan ritual keselamatan dengan memecahkan kendi berisi air bunga ke arah lokomotif. Kemudian memakai topi layaknya kepala stasiun dan melepas keberangkatan kereta.

"Kami minta maaf sebelumnya, bagi penumpang yang belum terangkut dalam perjalanan perdana ini," kata Dahlan Iskan, usai melepas keberangkatan kereta tersebut.

Dia mengaku tidak memprediksikan animo masyarakat atas pengoperasian kereta jalur Bogor-Sukabumi melebihi perkiraan. Maklum, kedua kabupaten ini sangat padat penduduk dan intensitas lalu-lintas manusia dan barang di sana sangat deras.

Dirut PT KAI, Ignatius Jonan, mengatakan bahwa ini bukan launching perdana, tapi reaktifasi jalur kereta Bogor-Sukabumi. Jika animo masyarakat tinggi, PT KAI akan coba menambah jadwal perjalanan dibanding menambah rangkaian.