Kredit Mikro BRI Capai Rp 135 Triliun
jpnn.com - JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) terus menjaga komitmennya untuk mendukung pembiayaan mikro nasional. Komitmen itu terlihat dari pertumbuhan pinjaman mikro BRI. Hingga kuartal I-2014, kredit mikro BRI mencapai Rp 135,8 triliun atau tumbuh sebesar 21 persen.
"Komitmen kami jelas, pada pembiayaan mikro. Pada kuartal pertama tahun ini sudah tembus Rp 135 triliun pembiayaan mikro," ujar Sekretaris Perusahaan BRI Budi Satria di Jakarta, Kamis (19/6).
Kenaikan itu lanjut Budi, juga ditunjang oleh peningkatan jumlah debitur mikro sebanyak 1 juta orang. "Jika dibanding kuartal-I tahun 2013, dari 5,7 juta debitur menjadi 6,7 juta debitur pada kuartal I tahun 2014," serunya.
Ke depan, BRI kata Budi, akan tetap fokus pada peningkatan kinerja mikro. Hal ini dilakukan sejalan dengan cita-cita Bank BRI untuk selalu membangun dan memperkuat segmen mikro nasional melalui pembangunan infrastruktur, serta mengoptimalkan potensi-potensi penyerapan dana pihak ketiga.
"Ekspansi infrastruktur itu juga ikut mendorong peningkatan simpanan mikro BRI menjadi sebesar Rp 144,7 triliun pada kuartal yang sama. Dibanding tahun sebelumnya naik sebesar Rp 20,7 triliun. Komposisi dana mikro yang dihimpun juga sangat bagus, yaitu 87,4 persen merupakan tabungan, 11,4 persen deposito dan 1,2 persen giro," papar dia.
Menurut Budi, kinclongnya kinerja mikro di atas tak lepas dari tumbuhnya jumlah Teras BRI Ekspansi infrastruktur tersebut, terutama ditujukan untuk melakukan penetrasi yang lebih dalam di segmen mikro dengan membuka Teras BRI di pasar tradisional dan pusat-pusat keramaian.
Per Maret 2014, Teras BRI tercatat sebanyak 2.673 unit atau meningkat sebanyak 519 unit dari periode yang sama di tahun lalu.
"Kinerja Teras BRI dari waktu ke waktu memang menunjukan perbaikan dan sangat memuaskan. Terbukti dengan naiknya angka pinjaman mikro sebesar 78,8 persen dan simpanan mikro sebesar 95,8 persen yang disalurkan melalui Teras BRI,” terang Budi.