Krisis Perancis Bisa Berujung Rasis
Minggu, 18 Juli 2010 – 11:21 WIB
PARIS -Insiden boikot latihan yang dilakukan para pemain Prancis jelang laga pemungkas grup A melawan Afrika Selatan di Piala Dunia 2010 masih ramai dibicarakan di Prancis. Mantan pemain timnas Prancis Lilian Thuram juga menyuarakan keprihatinannya. Thuram lebih menyoroti dampak yang ditimbulkan akibat aksi boikot yang dilakukan Patrice Evra dkk. Menurut mantan pemain Parma, Juventus, dan Real Madrid itu, aksi tersebut bisa berujung pada prasangka rasisme di Prancis. Gara-gara ulah sebagian pemain, akan mudah bagi orang-orang yang selama ingin tidak menyukai dominasi pemain kulit hitam dalam skuad Les Bleus (julukan Prancis). Mereka bisa menjadikan isu itu sebagai dalih karena terlalu banyak pemain kulit hitam. Memang, dari 23 pemain yang menghuni skuad Prancis, hanya beberapa gelintir saja yang berkulit putih. Mereka antara lain, Hugo Lloris, Cedric Carasso, Anthony R"veill"re, S"bastien Squillaci, Marc Planus, Franck Rib"ry, Jeremy Toulalan, Andr"-Pierre Gignac, Yoann Gourcuff, dan Mathieu Valbuena.
Sisanya, adalah pemain kulit hitam. Fakta itu pernah menjadi sasaran hujatan oleh politisi ultra kanan Prancis Jean Marie Le Pen. Menurut dia, tim besutan Raymond Domenech itu pada Piala Dunia 2010, sama sekali tidak menggambarkan Prancis. Yang mendominasi adalah para pemain kulit hitam dan imigran. Hal itu membuat kecintaan mereka terhadap timnas dan bendera Prancis sangat minim. Mereka hanya mempedulikan kejayaan pribadi dan uang, bukan kebanggaan sebagai orang Prancis.
Nah, hal seperti itu yang tidak diinginkan Thuram. Dengan kegagalan Prancis plus aksi boikot itu membuat orang-orang seperti Le Pen menjadi punya senjata. Mereka bisa membuat kesimpulan yang dangkal atas insiden boikot dan dibawa ke arah rasisme.
PARIS -Insiden boikot latihan yang dilakukan para pemain Prancis jelang laga pemungkas grup A melawan Afrika Selatan di Piala Dunia 2010 masih ramai
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Sepak Bola
Klasemen Sementara Grup C, Pelatih Arab Bilang Indonesia Memang Layak
Rabu, 20 November 2024 – 07:19 WIB - Sepak Bola
Indonesia vs Arab Saudi 2-0: Marselino Ferdinan Mengaku Punya Firasat
Rabu, 20 November 2024 – 06:59 WIB - Sepak Bola
Indonesia vs Arab Saudi: Shin Tae Yong tak Hanya Memuji Marselino Ferdinan
Rabu, 20 November 2024 – 06:21 WIB - Sepak Bola
Peringkat Indonesia Klasemen Sementara Grup C setelah Bahrain vs Australia Imbang
Rabu, 20 November 2024 – 04:52 WIB
BERITA TERPOPULER
- Sepak Bola
Peringkat Indonesia Klasemen Sementara Grup C setelah Bahrain vs Australia Imbang
Rabu, 20 November 2024 – 04:52 WIB - Humaniora
5 Berita Terpopuler: Honorer Non-Database BKN Harus Cermat, Ada Usulan Baru soal PPPK 2024, Bisa Bikin Senang
Rabu, 20 November 2024 – 06:13 WIB - Sepak Bola
Marselino Ferdinan 2 Gol, Ada Pemain Timnas Indonesia Blak-blakan Memberi Sanjungan
Rabu, 20 November 2024 – 04:36 WIB - Olahraga
Shin Tae-yong Ungkap Resep Kemenangan Indonesia Atas Arab Saudi
Rabu, 20 November 2024 – 08:16 WIB - Humaniora
Anggota DPRD DIY Menolak Istilah Nataru
Rabu, 20 November 2024 – 04:03 WIB