Kuba Protes Masuk Daftar Hitam AS
Kamis, 07 Januari 2010 – 00:29 WIB
Koran pemerintah Granma menyebut keputusan pemerintahan Barack Obama itu lahir dari paranoid antiteror AS semata. Untuk menunjukkan keseriusannya, Deplu juga memanggil Jonathan Farrar. Dia adalah diplomat yang mengepalai Bagian Urusan AS di Kedutaan Swiss yang terletak di Havana.
Karena tidak memiliki hubungan diplomatik, segala urusan yang berkaitan dengan AS memang ditangani Kedutaan Swiss. Farrar adalah pejabat tertinggi yang mewakili suara Negeri Paman Sam di Kuba.
Dengan menjadi bagian dari daftar 14 negara pendukung terorisme versi AS itu, seluruh penumpang dari dan yang pernah transit di Kuba mendapat perlakuan khusus. Menurut Transportation Security Administration (TSA), seluruh penumpang tujuan AS yang pernah menginjakkan kaki di Kuba dan 13 negara lain wajib menjalani pemeriksaan lebih ketat.