Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kuota CPNS Dosen Diprioritaskan untuk PTN Baru

Rabu, 20 Agustus 2014 – 07:59 WIB
Kuota CPNS Dosen Diprioritaskan untuk PTN Baru - JPNN.COM

jpnn.com - JAKARTA - Penegerian sejumlah PTS sepanjang tahun ini menimbulkan masalah. Pegawai dan dosen di PTS yang dijadikan PTN, menuntut otomatis ditetapkan sebagai PNS. Kementerian Pendidkan dan Kebudayaan (Kemendikbud) berjanji segera menuntaskan masalah ini.

Wamendikbud Bidang Pendidikan Musliar Kasim mengatakan, pengangkatan PNS di kampus PTS yang dinegerikan tidak bisa serta-merta. "Harus tetap mengikuti skema normalnya. Ada ujiannya juga," jelasnya kemarin.
 
Mantan rektor Universitas Andalas (Unand) Padang itu menuturkan, tahun ini Kemendikbud mendapatkan kuota CPNS baru untuk formasi dosen sebanyak 4.000 kursi. Nah kuota itu diprioritaskan untuk mengangkat dosen-dosen PNS di kampus swasta yang telah dinegerikan.
 
Menurut Musliar, rata-rata kampus negeri yang sudah ada saat ini mendapatkan kuota dosen CPNS baru sebanyak 20-30 orang. Tetapi khusus di PTN baru hasil penegerian, mendapatkan kuota lebih banyak hingga mecapai 50 orang bahkan lebih.
 
Untuk pengisian formasi di PTN-PTN baru hasil penegerian PTS, Musliar mengatakan diprioritaskan untuk bekas karyawan. Tetapi ada sejumlah persyaratan. Diantaranya adalah usianya tidak lebih dari 40 tahun dan telah memegang ijazah S2.
 
Misalnya pengisian dari karyawan internal belum bisa menutup kuota, Musliar mengatakan PTN baru itu boleh menerima dari pelamar luar atau umum. "Misalnya dapat kuota 50 orang, tetapi dari dalam cuma terisi 40 orang. Sisanya sebanyak sepuluh orang boleh diisi dari pelamar umum," jelasnya.
 
Musliar mengatakan pemenuhan jumlah dosen PNS di kampus negeri baru harus diperlakukan khusus. Supaya rasio dosen dengan mahasiswa tidak terlalu jomplang. Rasio dosen dengan jumlah mahasiswa, selama ini menjadi indikator terjaminnya kualitas pendidikan di sebuah perguruan tinggi.
 
Di antara PTS yang baru dinegerikan adalah Universitas Teuku Umar di Aceh; Universitas Tidar, Magelang, Jawa Tengah; Universitas Siliwangi, Tasikmalaya, Jawa Barat; Universitas 19 November, Kolaka, Sulawesi Tenggara; Politeknik Negeri Subang, Jawa Barat; Politeknik Negeri Ketapang, Kalimantan Barat; dan Politeknik Tanah Laut, Kalimantan Selatan. (wan)

JAKARTA - Penegerian sejumlah PTS sepanjang tahun ini menimbulkan masalah. Pegawai dan dosen di PTS yang dijadikan PTN, menuntut otomatis ditetapkan

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close