Kurs Rupiah Tertinggi dalam 11 Bulan
Rabu, 05 Agustus 2009 – 06:13 WIB
Menurutnya, pasar saham Indonesia menarik investor asing sebab mudah di ?goreng?, sehingga semakin mudah untuk mendapatkan profit. "Ada indikasi bahwa indeks bisa saja menembus 2.400 poin bahkan menyentuh 2.500." Aliran dana asing, lanjut dia, juga mengicar surat utang negara (SUN). Dikarenakan bunga yang ditawarkan pemerintah untuk SUN di level 10 persen lebih. Sementara di negara lain, iming-iming bunga di posisi 3-5 persen saja. BI juga menyebut bawa kepemilikan asing di Sertifikat Bank Indonesia (SBI) juga naik.
Indikator perekonomian Indonesia yang tersu positif tercermin dalam data inflasi juga menyebabkan investor bergairah. Ekonom senior BNI Ryan Kiryanto mengatakan bahwa rencahnya inflasi merupakan prestasi dari segala upaya yang dilakukan pemerintah dengan BI untuk mengendalikan inflasi serendah. Dan inflasi rendah juga tidak menunjukan lemahnya daya beli masyarakat, sebab tingkat konsumsi masih cukup tinggi. Salah satu buktinya adalah hasil penjualan otomotif pada IIMS 2009 mencapai Rp 1,7 triliun. "Inflasi yg rendah akan jadi pertimbangan utama BI untuk turunkan BI rate 25 bps menjadi 6,5 persen," terang dia.