Laba MKNT Melejit 569,7 Persen
Pertumbuhan signifikan itu berkat konsolidasi anak usaha dan kinerja operasional bisnis perdagangan umum telepon seluler, gadget, dan voucher isi ulang.
Selain itu, juga didukung perluasan wilayah distribusi, penguatan cluster atau gerai distribusi regional, dan peningkatan kinerja sumber daya manusia (SDM) melalui optimalisasi tenaga pemasar.
Selain itu, penjualan tercatat sebesar Rp 4,7 triliun atau meningkat 697,4 persen dari periode sama tahun lalu di kisaran Rp 586,7 miliar.
Lonjakan itu merefleksikan daya beli terhadap produk telekomunikasi tergolong tinggi.
”Sebagai penyediaan seluler, gadget, dan voucher isi ulang, menggambarkan pasar berkembang dinamis. Tidak ada pelemahan daya beli pada produk telekomunikasi,” ulas Jefri. (far)