Laga Piala Presiden Penuh Transparansi, Klub-Klub Peserta Happy
"Saya berdialog dengan Bapak Maruarar. Ditanya komitmen penyelenggara benar tidak dijalankan. Beliau sangat perhatian sekali, luar biasa,” ujarnya.
Komentar positif juga datang dari Direktur Klub PSM Makassar. Ia memuji turnamen Piala Presiden yang sejauh ini bisa digelar secara transparan, fair play, dan setiap pertandingan dipimpin oleh wasit berkualitas serta berani.
Sumirlan menyebut Piala Presiden ibarat air yang sebagai pelepas dahaga. “Ibaratnya ita kehausan, ada Piala Presiden. Turnamen ini sangat bagus sekali. Benar-benar sportif,” ucapnya.
Sumirlan juga mengapresiasi saluran komunikasi yang dibuka bebas oleh SC Piala Presiden. Ia menyebut Maruarar sangat mudah dihubungi dan malah menanyakan persoalan yang dihadapi klub-klub peserta Piala Presiden. “Kita jadi mudah berdiskusi dan merasa terlindungi,” tandasnya.
Apresiasi juga datang dari Direktur Operasional Mitra Kukar, Suswanto, yang menyebut turnamen Piala Presiden mampu membawa harapan. Ia menyebut laga-laga di Piala Presiden bisa berlangsung transparan dan terbebas dari pengaturan skor. "Saya yakin turnamen Piala Presiden ini menjadi tolak ukur kebangkitan sepakbola Indonesia,” ucapnya.
Ada delapan besar klub yang telah lolos babak penyisihan Piala Presiden 2015. Yakni Arema Cronus, Bali United, Mitra Kukar, Persib Bandung, Persebaya United, PSM Makassar, Pusamania Borneo FC dan Sriwijaya FC.
Rencananya, ada dua leg pada babak delapan besar Piala Presiden 2015. Untuk leg pertama akan berlangsung 19-20 September. Sedangkan leg kedua digelar 26-27 September.(ara/JPNN)