Lagi, IS Unggah Video Penggal Kepala
Desak AS dan Kurdi Akhiri Aksi Militerjpnn.com - BAGHDAD – Militan Negara Islam alias Islamic State (IS) kembali menebar teror. Jumat (29/8) kelompok radikal yang semula bernama Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) itu mengunggah adegan eksekusi seorang pejuang Kurdi yang mereka tangkap. Tidak jelas kapan aksi keji itu terjadi. Sekali lagi, IS mendesak Amerika Serikat (AS) dan Kurdi berhenti memerangi militan.
Rekaman video berjudul A Message in Blood to the Leaders of the American-Kurdish Alliance itu mulai beredar luas kemarin. Pada awal tayangan, tampak 15 pria mengenakan setelan oranye berdiri di sekitar bendera IS. Tiga di antara para pria yang merupakan tawanan militan itu lantas membacakan pesan yang mereka alamatkan kepada Massud Barzani, presiden wilayah otonomi Kurdi.
Dalam pesan mereka, tiga tawanan yang tidak disebutkan identitasnya itu meminta pemerintah Kurdi memutus hubungan dengan AS. ’’Massud Barzani dan pemerintah Kurdi harus menghentikan aksi militer mereka di kawasan utara Iraq,’’ seru salah seorang tawanan sebagaimana dikutip kelompok intelijen SITE.
Belakangan kerja sama militer AS dan Peshmerga (pasukan Kurdi) memang sukses memukul mundur IS dari beberapa titik. Antara lain, Bendungan Mosul dan Kota Tikrit. Tidak ingin terus-menerus kalah, IS lantas menebar ancaman. Setelah pekan lalu merilis video pemenggalan kepala jurnalis foto AS James Foley, IS kini meneror AS dan Kurdi lewat rekaman pembunuhan pejuang Peshmerga.
’’Kesalahan dan kecerobohan sekecil apa pun yang Anda lakukan akan membuat kami kehilangan nyawa,’’ kata salah seorang tawanan IS dalam video tersebut. Adegan penyampaian pesan itu lantas beralih kepada sebuah fragmen sadis. Tiga pria berpenutup kepala membelakangi sebuah masjid dengan seorang tawanan bersimpuh di depan mereka. Dalam hitungan detik, algojo memenggal kepala sang tawanan.
Di ujung video sadis itu, IS menayangkan mayat-mayat bersimbah darah yang mereka klaim sebagai serdadu-serdadu Syria. Akhir pekan lalu IS sukses mengambil alih pangkalan udara militer di sisi utara Syria. Dalam aksinya, IS juga menangkap sejumlah serdadu Syria. Lantas, para serdadu itu dibawa ke lokasi tertentu dan dieksekusi tanpa ampun.
Bersamaan dengan itu, pasukan Iraq melancarkan serangan udara di kawasan Kota Amerli, Distrik Tooz, Provinsi Salahadin. Itu merupakan serangan udara terbesar yang dilancarkan militer Iraq sejak IS mencengkeram Negeri Seribu Satu Malam tersebut. Dua bulan terakhir IS menguasai Amerli dan membuat hampir seluruh penduduknya kelaparan.
’’Jet tempur Iraq sukses menggempur sarang militan di Amerli,’’ klaim Kolonel Mustafa al-Bayati. Selain Amerli, militer Iraq menarget Kota Jabal Hamreen di selatan Amerli. Tidak seperti operasi antiteror di Mosul dan Tikrit, kali ini AS tidak menerjunkan pasukan udaranya untuk mendukung aksi militer Iraq di Amerli.
BAGHDAD – Militan Negara Islam alias Islamic State (IS) kembali menebar teror. Jumat (29/8) kelompok radikal yang semula bernama Islamic State
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
- Timur Tengah
Mahmoud Abbas Keluarkan Dekrit Demi Penggantinya di Jabatan Presiden Palestina
Kamis, 28 November 2024 – 07:41 WIB - Asia Oceania
BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
Selasa, 26 November 2024 – 17:39 WIB - Timur Tengah
Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
Sabtu, 23 November 2024 – 16:46 WIB - Asia Oceania
Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
Jumat, 22 November 2024 – 16:36 WIB
- Humaniora
Tidak Seluruh Honorer Lulus PPPK 2024, Sudah Diantisipasi, 3 Alasannya
Kamis, 28 November 2024 – 06:57 WIB - Pilkada
Ketua PDIP Jateng Bambang Pacul: Cuaca Sedang Tidak Baik-Baik Saja di Kami
Kamis, 28 November 2024 – 04:50 WIB - Pilkada
Hasil Hitung Cepat, Agung-Markarius Unggul Telak di Pilwako Pekanbaru 2024
Kamis, 28 November 2024 – 06:59 WIB - Politik
Deden Nasihin Beri Selamat Pada Pasangan Herman-Ibang Pemenang Pilkada Cianjur Versi Quick Count
Kamis, 28 November 2024 – 08:20 WIB - Pilkada
Abdul Wahid-SF Hariyanto Unggul di Pilgub Riau versi Quick Count LSI Denny JA
Kamis, 28 November 2024 – 06:23 WIB