Lagu Doel Sumbang Terbanyak Dibajak
Jumat, 27 Juni 2008 – 11:25 WIB
Kapolda Jabar Irjen Pol Susno Duadji kepada wartawan menjelaskan, pembajakan seni Sunda merupakan satu dari sembilan perhatian khusus darinya.. ”Jadi jangan main-main dengan kasus pembajakan ini, saya akan tindak tegas dan tidak pandang bulu dalam menindaknya,” tandas Kapolda.
”Kita janji aksi ini tidak akan sampai disini tetapi akan terus berlangsung hingga para pelakunya jera,” kata tambahnya.
Pihaknya juga meminta masyarakat bersikap responsif dalam masalah tersebut. ”Bila ada pelanggaran segera SMS atau hubungi Polsek terdekat,” himbaunya.
Bahkan Kapolda juga tidak segan-segan mencopot Kapolsek setempat bila ada laporan yang tidak ditindaklanjuti. ”Saya tidak akan ragu untuk mencopot Kapolsek bila mereka tidak merespon laparan dari warganya, jadi mulai saat ini jang takut untuk melapor,” ujar Kapolda.
Kepala Disbudpar Jabar, I. Budhyana pun menyambut gembira dengan keberanian Kapolda Jabar dalam memberantas pembajakan. ”Kami gembira dengan langkah yang diambil oleh Kapolda Jabar mudah-mudahan dengan langkah ini seniman menjadi tambah bersemangat dalam menciptakan karya-karyanya,” ungka I Budhyana.
Sementara itu Ketua Paguyuban Seniman Rekaman Tatar Sunda (Panaratas) Dadi Gyardani Jiwapraja mengatakan mereka tidak mentolerir segala bentuk pembajakan, khususnya pada produk rekaman karya seniman Sunda.. ”Oleh karena itu Panaratas akan berperan aktif membantu aparat kepolisian dalam memberantas pembajakan,” ujarnya.