Lahan di Tambang Australia Barat Ini Diputuskan Sebagai Hak Adat
Pengadilan Federal Australia telah mengakui klaim hak adat eksklusif atas wilayah Pilbara yang kaya bijih besi di negara bagian Australia Barat. Hal ini berpotensi membuat komunitas penduduk asli Aborijin untuk menggugat Grup Fortescue Metlas (FMG) milik Andrew Forrest atas kompensasi senilai jutaan dolar.
Keputusan, yang dijatuhkan di Sydney -New South Wales, tersebut memberi status kepemilikan asli kepada warga Yindjibarndi di atas tanah yang mencakup tambang Solomon Hub milik FMG, senilai sekitar $ 110 miliar (atau setara Rp 1,1 kuadriliun) sesuai dengan harga bijih besi saat ini.
Klaim hak adat telah diperkarakan bersamaan dengan sengketa tentang pembayaran royalti yang dihasilkan dari proyek FMG, yang terletak di sebelah utara wilayah Tom Price di tanah adat Yindjibarndi, Australia Barat.
"Saya telah menemukan bahwa warga Yindjibarndi berhak mendapat hak dan kepentingan adat secara eksklusif atas semua tanah Kerajaan Inggris yang belum dialokasikan di daerah yang diklaim dan Wilayah Konservasi Yandeeyara, kecuali area kecil yang digunakan oleh jalur kereta api Tom Price," kata Hakim Steven Rares.
"Ini termasuk tanah Kerajaan Inggris yang belum dialokasikan, yang ditempati oleh tambang Solomon Hub milik FMG."
CEO Korporasi Aborijin Yindjibarndi, Michael Woodley, mengatakan bahwa ini adalah hari yang mengesankan bagi komunitasnya.
"Ini adalah momen terbaik di era kita, kita semua hari ini," ujarnya.
Pengadilan Federal Australia telah mengakui klaim hak adat eksklusif atas wilayah Pilbara yang kaya bijih besi di negara bagian Australia Barat. Hal ini berpotensi membuat komunitas penduduk asli Aborijin untuk menggugat Grup Fortescue
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Ini Solusi dari Dharma Kun untuk Atasi Banjir di Jakarta
-
Komisi III Akan Gelar Fit and Proper Test 10 Calon Pimpinan KPK
-
Pengungsi Erupsi Lewotobi Kekurangan Persediaan Air Bersih
-
Ahmad Luthfi Ajak Raffi Ahmad dan Sejumlah Selebritas Blusukan
-
Sejumlah Sekolah jadi Pos Pengungsian Korban Erupsi Lewotobi
- ABC Indonesia
Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
Kamis, 14 November 2024 – 23:29 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
Rabu, 13 November 2024 – 23:44 WIB - ABC Indonesia
Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
Senin, 11 November 2024 – 23:55 WIB - ABC Indonesia
Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat
Jumat, 08 November 2024 – 23:54 WIB
- Parpol
Nadya Roihana: PKB Mengutuk Kekerasan di Pilkada Sampang
Senin, 18 November 2024 – 11:02 WIB - Humaniora
2.426 Peserta Lulus SKD CPNS BPKP dan Berhak Mengikuti SKB
Senin, 18 November 2024 – 13:31 WIB - Sepak Bola
Nasib Shin Tae Yong Ditentukan Seusai Duel Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
Senin, 18 November 2024 – 10:36 WIB - Jogja Terkini
Selamat! Basuki Hadimuljono Dikukuhkan sebagai Ketum PP Kagama
Senin, 18 November 2024 – 10:15 WIB - Sepak Bola
Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kevin Diks Terancam Absen, Siapa Penggantinya?
Senin, 18 November 2024 – 12:03 WIB