Lakukan 3 Hal Ini Saat Anak Ingin Mengakses Medsos
jpnn.com - Sebagai salah satu wujud dari perkembangan teknologi, media sosial ada untuk memudahkan kehidupan manusia. Namun, dalam merawat anak, media sosial justru memberikan tantangan tersendiri bagi orang tua.
Children’s Online Privacy Protection Act (COPPA) telah membuat peraturan bagi media sosial agar mengharuskan penggunanya berusia minimal 13 tahun untuk bisa berinteraksi dan memiliki akun pribadi.
Anak dan media sosial
Meskipun sudah ada batasan usia yang ditentukan tersebut, sebagian besar orang tua menganggap media sosial masih terlalu berbahaya untuk diakses anak mereka yang baru menginjak usia remaja. Hal ini dikarenakan kegelisahan para orang tua akan sisi negatif media sosial yang dapat memberikan dampak tidak baik pada anak mereka.
Berdasarkan penjelasan dr. Sepriani Timurtini Limbong dari KlikDokter penggunaan media sosial dapat membuat anak rentan menjadi objek pelecehan di dunia maya (cyberbullying), yang kemudian dapat berpengaruh terhadap kesehatan mental anak.
Berbagai bentuk pelecehan anak yang pernah terjadi adalah ujaran kata kasar, ejekan, bahkan pelecehan seksual secara verbal melalui kata-kata yang berbau pornografi. Hal ini dapat berakibat buruk bagi perkembangan psikologis anak. Tak jarang, anak mengalami krisis kepercayaan diri bahkan depresi.
Terlepas dari hal tersebut, anak-anak tetaplah pribadi yang selalu ingin mencoba hal baru. Jika tiba waktunya, mereka pasti akan bertanya pada Anda sebagai orang tua terkait boleh atau tidaknya menggunakan media sosial.
Tips menghadapi anak yang ingin bermain media sosial