Langkah Airlangga Menuju Kursi Ketum Makin Tak Terbendung
jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP Golkar Bidang Ekokraf Ricky Rachmadi berpendapat langkah Airlangga Hartarto untuk kembali menduduki kursi ketua umum hampir tidak terbendung lagi. Pasalnya, sebagian besar peserta munas menginginkan menko perekonomian itu terus memimpin partai beringin.
Desakan agar Airlangga kembali memimpin partai makin kuat akibat adanya keinginan yang luas supaya pemilihan ketua umum dilakukan melalui musyawarah mufakat.
"Momentum Airlangga untuk kembali memimpin Golkar memang sulit terbendung oleh karena capaian sukses yang ditorehkan berkat kepemimpinan tangan dingin Airlangga, yang membuat para kader Golkar merasa nyaman sekaligus bangga," ujar Ricky.
"Termasuk juga prestasi Golkar dalam merebut kursi ketua MPR saat ini dan juga keikutsertaan Golkar di kabinet Jokowi yang ternyata tak dipungkiri bersifat signifikan dalam dua periode pemerintahan ini," tambahnya.
Ricky juga mengatakan bahwa seharusnya Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) tidak perlu memaksakan maju di pemilihan ketua umum. Pasalnya, Bamsoet sebelumnya memiliki komitmen untuk tidak bersaing dengan Airlangga dalam pemilihan ketua umum.
"Sebagai kader Golkar Bamsoet tentu punya hak konstitusional yang dijamin oleh AD/ART partai untuk bertarung memperebutkan jabatan ketua umum partai di Munas ini, tapi secara etika dan moral, Bamsoet harusnya menjaga komitmen dan janji itu supaya tidak cacat mengenai janjinya," ujar Ricky.
Meskipun demikian, jelas Ricky, majunya Bamsoet untuk bersaing dengan Airlangga tidak mengganggu peluang serta optimisme kubu Airlangga sendiri, mengingat besarnya dukungan peserta Munas terhadap Airlangga untuk tetap memimpin partai berlambang beringin ini. (dil/jpnn)