Laporan Baru: Generasi Muda Australia Lebih Toleran
Jika Anda berada di Australia dan melihat ada orang yang dilecehkan di kendaraan umum karena rasnya, mungkin Anda berpikir dunia menjadi tempat yang buruk saat ini.
Tapi sebuah laporan baru mengubah asumsi tersebut. Disebutkan dalam laporan tersebut bahwa warga Australia, terutama anak-anak mudanya, sangat menerima pendatang dan keberagaman budaya.
Laporan ini dibuat oleh yayasan Scanlon Foundation soal kohesi sosial. Mereka menemukan 17 dari 20 warga Australia merasa "sangat senang" atau "senang" dengan kehidupan secara keseluruhan.
19 dari 20 orang berusia 18-24 tahun merasa keberagaman budaya di Australia sudah baik, dan 80 persen mengatakan pendatang dari berbagai negara telah membuat Australia lebih kuat.
Angka ini terus meningkat seiring dengan usia responden, tapi hampir separuh dari mereka yang berusia lebih dari 75 tahun merasa tingkat imigrasi di Australia sudah terlalu tinggi.
Pandangan anti Muslim tidak popular
Masih ingat saat senator Australia, Pauline Hanson yang menyerukan larangan pendatang Muslim ke Australia, lewat pidatonya di tahun 2016?
"Kita sedang dalam bahaya dengan dibanjiri umat Islam dengan budaya dan ideologi yang tidak sesuai dengan kita," katanya.
Meski ada larangan dari politisi seperti Pauline dari Partai One Nation, atau George Christensen dari Partai Liberal Nasional, laporan tersebut menemukan bahwa seruan ini tidaklah populer.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
- ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
Jumat, 03 Mei 2024 – 23:59 WIB - ABC Indonesia
Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
Jumat, 03 Mei 2024 – 23:14 WIB - ABC Indonesia
Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
Rabu, 01 Mei 2024 – 23:59 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
Rabu, 01 Mei 2024 – 23:55 WIB
- Kriminal
Kasus Penganiayaan-Pembacokan Mahasiswa Unpam, Polisi Tetapkan 4 Tersangka
Selasa, 07 Mei 2024 – 17:49 WIB - Humaniora
Honorer Tendik Tagih Janji Menteri Anas, Yang Tercecer Didata Kembali, Kapan?
Selasa, 07 Mei 2024 – 19:26 WIB - Hukum
KPK Menahan Bupati Sidoarjo Ahmad Mudhlor Ali
Selasa, 07 Mei 2024 – 17:23 WIB - Kriminal
Pengakuan Pelaku Pembunuh Bos Tembaga di Boyolali, Kenalan Lewat MiChat, Berujung Tragis
Selasa, 07 Mei 2024 – 20:30 WIB - Seleb
Konon Berubah Sikap Seusai Terima Rp 500 Juta dari Ricis, Teuku Ryan Ungkap Fakta Ini
Selasa, 07 Mei 2024 – 16:49 WIB