Lawan Jerman, Spanyol Pengin Jajal Gaya Real Madrid
jpnn.com, DUESSELDORF - Pelatih Jerman Joachim Low tak lagi bisa menganggap Spanyol sekarang masih bercita rasa Barcelona. Tim Matador di tangan Julen Lopetegui sudah mulai merintis DNA gaya main Real Madrid.
Nah, ini yang jadi warna ketika Low mencicipi Spanyol bercita rasa Los Blancos, pada laga uji coba di Esprit Arena, Duesseldorf, Sabtu (24/3) dini hari WIB.
Lopetegui memang mulai melepaskan DNA Barca-nya. Dalam 16 laga kompetitifnya bersama Spanyol, hanya enam kali atau 37,5 persen Lopetegui menjajal formasi warisan Vicente Del Bosque. Entrenador yang mampu mengantarkan Spanyol jadi juara di Euro U-19 2012 dan Euro U-21 2013 itu lebih sering memakai 4-2-3-1.
Formasi yang jarang diusung Spanyol-nya Del Bosque. ''Formasi boleh berganti. Tetapi gaya main kami takkan berganti,'' sebut Lopetegui, dilansir Football Espana.
Lopetegui masih boleh berkilah jika DNA Barca takkan luntur. Tetapi, jalannya melatih yang berawal di Castilla tak bisa berbohong. Darah sepak bola Basque-nya juga sudah mengalir, karena dari Castilla-lah dia merintis sepak bolanya. Begitu pula ilmu melatihnya. Mantan kiper itu pun juga pernah menyerap ilmu melatihnya dari Real B pada 2008-2009. Upaya menanamkan DNA Real makin kental usai dia merilis siapa yang dia bawa untuk dua laga uji coba internasional nanti.
Selain melawan Jerman, Sergio Ramos dkk menghadapi Argentina di Madrid, 28 Maret. Dari 23 pemain yang dia panggil, hanya tiga anak buah Ernesto Valverde di Barca. Lopetegui memilih enam pemain yang main di bawah arahan Zinedine Zidane.
Bahkan, Marcos Alonso (Chelsea) yang akan diberi debut pekan ini, juga datang dari Castilla. Namun Lopetegui tak memandang ini dari rivalitas Real-Barca. ''Ini akan menguntungkan kami, karena kami bisa punya variasi opsi taktikal. Saya ingin dua atau tiga opsi skema main, dan tak perlu mengubah gaya main kami,'' lanjutnya. (ren)