Lawan Myanmar, Ini Janji Evan Dimas
jpnn.com, BOGOR - Evan Dimas yang berpeluang menjadi kapten Timnas, enggan menanggapi lebih jauh pola pelatihan yang diajarkan pelatihnya, Luis Milla yang disebut-sebut seperti permainan klub Spanyol Barcelona FC.
Yang pasti, dia berjanji permainan Timnas tidak akan mengecewakan rakyat Indonesia.
"Timnas akan bermain bagus di hadapan pendukungnya sendiri, Kami akan bermain maksimal, dan memberikan hasil yang maksimal di uji coba pertama ini," kata Evan dalam sesi jumpa pers sebelum laga, Senin (20/3).
Karena itu, mantan kapten Timnas U-19 tersebut berharap, dukungan suporter di Stadion Pakansari bisa maksimal. Pasalnya, laga ini menjadi penting bagi Evan dkk.
"Ini laga perdana kami dengan pelatih Luis Milla. Kami akan melawan Myanmar, tim yang juga bagus. Kami butuh dukungan suporter Indonesia, untuk melawan tim Myanmar yang banyak berisi pemain senior," tuturnya.
Sebelumnya, pelatih Timnas Luis Milla menegaskan tak mau permainannya disebut tiki-taka seperti permainan klub Spanyol Barcelona FC.
Tapi, sejatinya menu latihan dan sentuhan bola serta kombinasi permainan yang diperagakan selama masa latihan, tak bisa dipungkiri mirip tiki-taka.
Indikasinya, terlihat dari sentuhan bola setiap pemain tak boleh lebih dari tiga sentuhan saat melakukan built up serangan.