Le Minerale Peduli Terhadap Kesejahteraan Pemulung
jpnn.com, SUBANG - Kisah Abah Sarwan, kakek berusia 75 tahun yang bekerja sebagai pemulung, menarik perhatian banyak orang karena melihat kegigihannya.
Selama memulung menggunakan sepeda tuanya, Abah Sarwan hanya berbekal minum air keran setiap harinya.
Meski hidup pas-pasan, tetapi Abah Sarwan tidak pernah mengeluh dan tetap semangat bekerja untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.
Selama 30 tahun, dia hanya tinggal berdua bersama istrinya di rumah cukup sederhana berukuran 40 bata, sedangkan ketiga anaknya sudah menikah dan tidak tinggal bersama lagi dengannya.
Melihat peran Abah Sarwan, di mana pemulung merupakan garis terdepan untuk kelestarian lingkungan, Le Minerale, produsen Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) yang memiliki komitmen di bidang kelestarian lingkungan tergerak untuk membantu dengan menyalurkan bantuan berupa uang tunai, kebutuhan sehari-hari dan juga peralatan untuk menunjang pekerjaan Abah Sarwan di kediamannya di Kampung Krajan III, Desa Kediri, Kecamatan Binong, Kabupaten Subang pada Jumat (9/4) lalu.
"Kisah Abah Sarwan kami ketahui melalui sosial media dan kami pun merasa terpanggil untuk membantunya. Kami sangat bersimpati dengan sosok Abah Sarwan yang di usia senjanya masih gigih bekerja dengan mengumpulkan sampah plastik untuk menghidupi keluarganya," ujar Febri Hutama, Marketing Manager Le Minerale.
Abah Sarwan yang menerima kedatangan Le Minerale mengatakan sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan dan berharap ke depannya masyarakat lebih menghargai dan memahami peranan pemulung yang memiliki dampak positif untuk lingkungan.
"Terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Le Minerale kepada saya dan keluarga, semua barang-barang ini sangat berguna untuk mendukung pekerjaan saya sehingga pendapatan meningkat serta mempermudah dalam mencukupi kebutuhan sehari-hari," ucap Abah Sarwan.