Lebih Baik Mana, Jokowi Atau Doraemon?
Perbedaan lain yang membuat Doraemon mengungguli Jokowi ujar Uchok, Doraemon bisa membuat dirinya menyenangkan semua kalangan, sementara Jokowi saat ini menjadi menyebalkan semua kalangan, kecuali orang-orang yang masih terlelap dalam tidur dan bermimpi tanpa bisa membedakan dengan realitas.
Kartu ajaib yang digadang-gadang Jokowi pun menurutnya tidak mampu menyaingi kantong ajaib Doraemon yang bisa menjawab semua persoalan.
"Kalau Doraemon memiliki kantong ajaib, Jokowi punya kartu ajaib. Fungsinya seharusnya sama, yaitu menyelesaikan semua persoalan, tapi bedanya kantong ajaib Doraemon benar-benar bisa menyelesaikan persoalan yang membuat lucu orang yang melihatnya, sementara Jokowi menawarkan kartu-kartu ajaib yang kemudian membuat siapapun yang melihatnya miris karena ternyata terbukti sama sekali tidak ajaib," beber Uchok.
Doraemon pun tidak perlu anggaran sama sekali untuk merealisasikan permintaan Nobita, sementara Jokowi sudah memiliki anggaran besar, diperkuat dengan angaran tambahan dari dana pencabutan berbagai macam subsidi yang selama ini dinikmati oleh rakyat, bukannya malah membuat hidup rakyat makin baik, malah membuat kehidupan rakyat makin susah.
"Yang namanya kebijakan itu kan harusnya yah bijak. Kalau menaikan BBM, listrik, gas itu namanya tidak bijak karena membuat rakyat hidupnya makin susah. Jokowi rasanya tidak tahu kalau dia menaikan harga BBM semua harga-harga pun berubah, tidak hanya naik, sementara gaji pegawai tetap sama," pungkasnya. (fas/jpnn)