Lebih Ngeri Dibanding Merapi
jpnn.com - JAKARTA - Bagi warga Jogjakarta, dampak abu vulkanik dari letusan Genung Kelud dirasakan lebih ngeri dibanding saat letusan Gunung Merapi.
Madianto, anggota kepolisian Polda DIY, menggambarkan situasi Kota Gudeg itu pagi ini.
Jalanan, genting, dan semua benda di luar rumah memutih ditutup debu.
"Dampak abunya lebih ngeri dibanding Merapi," ujar Madianto kepada JPNN.com, Jumat (14/2) pagi.
Suasana jalanan di Jogja pagi ini juga tampak lengang. Bus-bus angkotan kota tidak beroperasi. Sepeda motor juga jarang terlihat di jalanan.
"Hanya satu dua mobil pribadi. Jogja putih, sepi. Debu di jalanan saya perkirakan setebal dua centi," pungkasnya. (sam/jpnn)