Lewat Program Ini, Mahasiswa Bisa Raih Gelar Ganda Internasional dari Kampus Top
Dalam model 3+1, mahasiswa menghabiskan tiga tahun belajar di Binus International dan satu tahun di universitas mitra di luar negeri.
“Setelah menyelesaikan studi mereka, mahasiswa menerima gelar dari Binus International dan universitas mitra. Model ini ideal bagi mahasiswa yang ingin merasakan studi di luar negeri untuk waktu yang lebih singkat sebelum kembali ke Indonesia,” jelas Andreas.
Selanjutnya adalah model 2+2. Model itu memungkinkan mahasiswa menyelesaikan dua tahun pertama program mereka di Indonesia dan dua tahun terakhir di universitas mitra internasional.
“Mahasiswa memiliki lebih banyak waktu untuk mempelajari tren global, mengasah keterampilan teknis dan non-teknis, dan membangun jaringan profesional yang langgeng untuk membantu karier mahasiswa setelah lulus,” tutur Andreas.
Melalui kemitraan ini, mahasiswa dapat merasakan standar akademik, kurikulum, dan metode penilaian yang ketat dari universitas mitra.
Binus International telah menerima pengakuan internasional, menempati peringkat 951-1000 dalam QS World University Rankings 2025 dan peringkat pertama di Indonesia.
Selain itu, kampus itu merupakan salah satu dari sedikit universitas dengan akreditasi AACSB, ABET, IABEE, AUN-QA, dan HEEACT yang banyak dicari.
Lebih lanjut, Andreas mengatakan, kampusnya itu telah bekerja sama dengan beberapa universitas ternama di seluruh dunia.
Semisalnya La Trobe University, Macquarie University, Queensland University of Technology, RMIT University, University of New South Wales, University of Wollongong (Australia), Victoria University of Wellington (Selandia Baru).