Libur Idhul Fitri, Tarif Hotel Di Jogja Naik

Kamis, 10 September 2009 – 11:31 WIB

Ditambah kurang lebih 8 desa wisata di sekitar lereng Gunung Merapi itu plus area wisata Kaliadem. Lebaran tahun lalu Kaliadem mampu menggaet 4 ribu pengunjung, sedangkan pengunjung 8 desa wisata mencapai sekitar 969 orang. Shavitri berharap ada penambahan signifikan pada lebaran kali ini. "Mayoritas pengunjung adalah keluarga," katanya. Untuk menunjang daya tarik wisatawan, sejak Selasa (22/9) hingga Minggu (27/9) akan diadakan pentas pertunjukan kesenian tradisional. Antara lain jathilan, keroncong dangdut, orkes Melayu, dan campursari. Pentas akan digelar di Tlogo Putri Kaliurang.

Ketua Asosiasi Penginapan Kaliurang (Aspek), Christian Awuy mengakui adanya kenaikan tarif inap hotel dan penginapan di area wisata lereng Merapi selama lebaran. "Paling tinggi sampai seratus persen," ungkapnya kepada waratwan. Kendati begitu, Christian telah mengimbau kepada setiap pengelola penginapan atau hotel agar tidak menaikkan tarif lebih dari 100 persen. Demi meningkatkan kunjungan wisatawan. Dan agar pelanggan tidak cepat lari namun lebih lama tinggal di kawasan Kaliurang. tarif hotel pada hari -hari biasa juga relatif, tergantung kelas. Antara Rp 100 ribu hingga sekitar Rp 1 juta.

Ditambahkan oleh Christian, sampai kemarin, sekitar 80 persen dari 40 hotel berbintang dan Melati telah dipesan pelanggan. Rata-rata pelanggan asal Jakarta. "Para pengunjung sebagian besar telah memesan hotel sejak sebelum puasa. Bahkan ada yang sejak 2 bulan lalu. Kebanyakan memesan kamar untuk dua hari saat lebaran," papar Christian. Sedangkan untuk wisatawan yang berminat menginap di pondokan Kaliurang, tidak perlu memesan. Tapi bisa langsung memilih puluhan pondokan yang tersebar di area Taman Wisata Kaliurang. (yog/aj)